SORONG, wartaplus.com - Menyikapi musibah Covid-19 yg terjadi di Kota Sorong dan Papua Barat, dimana data terakhir yang diperoleh Satgas Covid-19 Papua Barat, dua orang dinyatakan positif, satu diantaranya meninggal dunia keduanya adalah pasien dalam pengawasan yang ada di Kota Sorong.
Maka DPD PKS Kota Sorong memandang perlu mengambil langkah-langkah terkait bencana Covid-19 di Kota Sorong yaitu membentuk Satgas penanganan bencana Covid-19 DPD PKS Kota Sorong yang tugasnya adalah membantu Pemerintah Kota Sorong dan Provinsi Papua Barat dalam rangka mengahadapi penyebaran bencana covid 19. Serta berupaya membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak Covid-19 di Kota Sorong.
Dalam keterangan persnya, Satgas akan diketuai langsung oleh ketua DPD PKS Kota Sorong yaitu Syaiful Maliki Arief, yang juga menjabat sebagai Anggota DPR Provinsi Papua Barat dibantu sekretaris Laode Samsir, yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRD kota Sorong.
"Kami mendukung penuh langkah langkah yang diambil oleh Gubernur Papua Barat dengan meningkatkan status penanganan Covid-19 menjadi tanggap darurat selama 14 Hari, sejak Jumat 27 April hingga Kamis 9 April 2020 dan Kami mengimbau kepada semua pihak untuk bergandeng tangan, bekerja sama dalam menghadapi bencana Covid-19 yang terjadi di kota Sorong dan Provinsi Papua Barat. Serta mematuhi instruksi pemerintah untuk melakukan sosial distancing dan physical distancing, dengan diam di rumah, jaga jarak dan melakukan pola hidup sehat dimana ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Syaiful.
Untuk mencegah berkerumunnya masa, maka satgas DPD PKS Kota Sorong tidak berkantor dan membuat posko. Tim akan turun langsung ke masyarakat dan bagi masyarakat yang terkena dampak Covid-19 dan memerlukan bantuan dapat menghubungi Satgas Covid-19 DPD PKS Kota Sorong melalui TLP/SMS/WA di no 081261342255.
