Ketua Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah Minta Pemerintah Papua Berlakukan Lockdown

Ketua Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah Papua, Befa Yigibalom/wartaplus.com

JAYAPURA,wartaplus.com - Ketua Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah Papua, Befa Yigibalom meminta agar  pemerintah Provinsi  Papua lockdownd pasca merebaknya virus Covid 19 di Indonesia.

"Saya mewakili pimpinan daerah dan masyarakat pegunungan tengah meminta kepada gubernur agar lockdown Papua guna adanya pencegahan penyebaran virus Corona dari luar masuk ke Papua,"ujarnya kepada wartaplus.com melalui telepon seluler, Minggu (15/3) malam.

Menurutnya pemberlakuan lockdown di Papua tidak lain  merupakan langkah pencegahan sejak dini agar penyebaran Virus covid 19 di Papua. "Walaupun penduduk kita sedikit, penyebaran covid 19 sangat cepat mengingat kebiasaan warga kita berkomunikasi secara komunal, oleh karena itu kami minta langkah cepat oleh Pak Gubernur,"tegasnya.

Bahkan, Bupati Lanny Jaya ini pun meminta agar Gubernur Papua Lukas Enembe tidak memberikan ijin bagi pejabat maupun masyarakat untuk berdinas atau berkunjung ke luar Papua, hal itu bertujuan agar tidak terinfeksi virus Corona.

"Berdinas ke Jakarta juga harus hati hati, bukan hanya keluar negeri saja ke Jakarta juga harus di waspadai jangan sampai terkena Corona. Sementara warga yang masuk ke Papua juga harus di perketat dan di pantau.. Hanya yang punya kartu tanda penduduk Papua saja yang bisa masuk, ini untuk 3 bulan kedepan,"tegasnya.*