MULIA, wartaplus.com – Usai dilantik oleh Bupati, para pengurus Tim PKK Kabupaten dan Distrik se-Puncak Jaya, langsung mengikuti pelatihan SIM (Sistem Informasi Managemen) yang di gelar di Aula Sasana kawonak kantor Bupati Puncak Jaya, Kamis (5/3).
Sekretaris TP – PKK Provinsi Papua Merri Letsoin dan Korwil Mepago Martina Ehaa yang hadir di Puncak Jaya sebagai narasumber mengatakan, sebelum menerapkan SIM PKK, semua kader PKK harus tau tentang kelembagaan PKK terlebih dahulu dan organisasinya seperti apa.
Bahwa PKK adalah gerakan yang tumbuh dari bawah, yang mau bekerja secara sukarela , terutama untuk meningkatkan kesejahteraan dalam keluarga.
“Untuk kelancaran program dan kegiatan kerja tim penggerak PKK secara keseluruhan, ada 10 program yang dijabarkan dalam kegiatan – kegiatan PKK dan dilaksanakan oleh pokja sedangkan sekretariat bertugas mengurus tata usaha dan administrasi secara penuh,” urai Korwil Meepago, Martina Ehaa
Dikatakan, untuk menunjang kegiatan dari pokja – pokja yang ada agar bisa berjalan baik dibutuhkan pengetahuan yang mendalam dari para kader PKK yang sudah dilantik secara berjenjang dari kelompok – kelompok PKK yang ada di kampung seperti kelompok PKK RT, PKK RW dan Dasawisma.
“Jadi SIM ini lebih mengarah kepada pendataan kepada keluarga – keluarga, pendataan juga dilaksanakan kepada ibu hamil dan anak – anak atau balita yang lahir atau meninggal. Supaya bisa mengetahui jumlah angka kematian ibu dan anak itu tinggi atau rendah sehingga bisa di cegah,’terangnya.
Sekretaris TP – PKK Provinsi Papua Merri Letsoin berharap, melalui pelatihan ini para pengurus bisa melaksanakan program kerja PKK terutama 10 program pokok PKK dengan baik ke depan. Oleh karena itu sebelumnya perlu dibimbing dan dibina, agar 10 program Kerja pokok PKK yang ada di Kabupaten Puncak Jaya terutama dari tingkat Kampung dan Distrik bisa terlaksana dengan baik.
Perlu diketahui bahwa Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah sistem yang berfungsi mendata keluarga secara keseluruhan. Melalui SIM ini juga kegiatan – kegiatan PKK yang ada di Daerah – daerah bisa termonitor dengan baik karena selama ini kegiatan PKK di Daerah banyak dan berjalan namun tidak pernah punya data dan tidak pernah ada laporan ke Pusat serta Provinsi. Jadi dengan adanya SIM kegiatan dan program PKK yang ada di Daerah bisa termonitor, buktinya seperti foto bisa dilampirkan melalui Sistem dan Pemerintah Pusat juga bisa menilai dan bisa mengevaluasi program kerja serta kegiatan apa yang cocok.(Adv)
