JAYAPURA,-Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM.Kamal mengungkapkan pasca pembakaran rumah pribadi milik Bupati pegunungan bintang oleh 5 ribuan masyarakat beberapa waktu lalu, sedikitnya ada tujuh orang yang dimintai keterangan oleh pihak kepolisian Resort Pegunungan Bintang.
“Untuk kasus yang terjadi di Kabupaten Pegunungan Bintang sampai saat ini msih terus didalami, dimana pasca pembakaran penggung, rumah bupati dan penjarahan toko sudah ada 7 orang yang dimintai keterangan,” jelasnya saat menggelar press rilis di Mapolda Papua, Senin (16/4) sore.
Kata Kamal, pasca pembakaran tersebut situasi kamtibmas berjalan aman dan kondusif, walaupun beberapa kantor pemerintahaan sudah mulai berjalan namun tidak seperti hari biasanya.
“Untuk kantor pelayanan publik sudah ada beberapa yang bukan namun belum maksimal mengingat banyak orang yang masih trauma pasca kejadian itu,”jelas Kamal.
Lanjut Kamal, sampai dengan saat ini aparat gabungan TNI/Polri yang berada di Kabupaten Pegunungan Bintang masih melakukan patrol rutin di beberapa titik Kota Oksibil guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
“Anggota masih terus tingkatkan Patroli dimana personil yang dilibatkan ada sekitar 300an anggota dan itu sudah gabungan TNI/Polri,”ujarnya.
Dirinyapun menambahkan untuk Bupati sendiri saat ini sudah berada di Rumah dinasnya, namun belum diketahui pasca kejadian itu apa yang akan dilakukan oleh bupati, apahak akan menerima aspirasi masyarakatnya atau tidak.
“Bupati informasinya sudaha ada di rumah dinasnya, tapi tidak atau untuk kasus ini, nantinya Kapolres dan Wakil Bupati yang akan melakukan mediasi pasca kejadian itu,” tambahnya.*