BADE,-Setelah melakukan blusukan di Pasar Keppi, Lukas Enembe dan rombongan melanjutkan perjalanan menujuh Muara Digul. Tiba di Bandar udara Bade, Lukas Enembe dan Ibu Yulce Enembe disambut dengan tarian adat Suku Awiu, salah satu suku terbesar di wilayah selatan Papua. Ini terungkap dari rilis yang diterima wartaplus.com, Senin (16/4) pagi dari Tim Humas Lukas Enembe-Klemen Tinal (LukMen)
Dalam kesempatan pertemuan tatap muka bersama masyarakat di Bade, Lukas Enembe mengatakan, untuk memberikan rasa keadilan kepada masyarakat di Papua, maka dalam visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur periode ke dua ini, bersama Klemen Tinal mengusung "Papua Bangkit Mandiri, Sejahtera yang Berkeadilan."
Periode pertama sebagai gubernur, dirinya telah berhasil membuat rakyat Papua Bangkit. Bangkit dari kemiskinan, ketertinggalan dan lainnya. Setelah bangkit, maka rakyat Papua kini menjadi mandiri.
Mandiri untuk mengelola hasil alam Papua untuk menujuh kesejahteraan.
Untuk visi dan misi di periode kedua ini, bersama Klemen Tinal kembali mengusung "Papua Bangkit, Mandiri, Sejahtera yang Berkeadilan."
Menurut Lukas Enembe, masyarakat di Mappi, lebih khusus di Distrik Bade harus mendapat keadilan dalam segala bentuk pembangunan dan kesejahteraan.
"Untuk itu, kepemimpinan gubernur diperiode 2018-2023, saya akan melaksanakan Program Gerbang Emas khusus di Distrik Bade. Serta aspirasi masyarakat untuk Bade menjadi daerah otonom baru akan saya lanjutkan ke pemerintah pusat. Untuk saat ini masih ada moraterium dari pemerintah pusat. Untuk itu, setelah pemberlakuan moraterium dicabut, maka kita akan perjuangan bersama,"janji Lukas Enembe dalam kampanye tatap muka dengan masyarakat Distrik Bade.
Kepala Suku Besar Suku Awiu Muara Digul, Pelipus Haimohoi dalam kesempatan tatap muka dengan Lukas Enembe mengakui, Gubernur Lukas Enembe sudah membuat pendidikan, kesehatan, ekonomi di wilayah selatan Terutama mereka di suku Awiu.
"Kami masyarakat suku awiu dari kali iya, Bamgi, Edra, sampai di Tanah Merah dan Asmat sudah merasakan hasil pembangunan selama 5 tahun ini. Gubernur Papua hanya Lukas Enembe,"tegas Sang Kepala Suku Pelipus Haimohoi.
Mewakili masyarakat Suku Awiu dan Bade, dirinya berterima kasih kepada Lukas Enembe yang telah menjalankan tugas Gubernur selama 5 tahun dengan baik. Untuk itu, dikepemimpinan yang akan datang, dirinya meminta untuk Distrik Bade di mekarkan menjadi daerah otonom baru. *