DEKA -Dua warga Dekai Kabupaten Yahukimo, Papua bernama, Vanesa Bahrun (15) dan Aldo (24) menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok warga ketika melintas menggunakan mobil di jalan Bandara Dekai, Rabu (4/12) kemarin.
Akibat penyerang itu Vanesa mengalami luka tusuk di bagian pundak, sementara Aldo mengalami luka tusuk pada bagian kepala belakang, punggungg kiri, serta memar pada dada kanan. Naasnya mobil Hilux yang dikemudikan korban dibawa kabur oleh para pelaku.
Berdasarkan data kepolisian, penganiayaan itu terjadi Rabu (4/12) malam, sekira pukul 21:31 WIT. Dimana keduanya dihadang oleh sekelompok warga menggunakan panah dan busur serta senjata saat mengendarai mobil Hilux.
Vanessa sendiri berhasil di evakuasi dari lokasi kejadian setempat oleh pihak kepolisian Resor Yahukimo yang menerima laporan warga. Sementara rekannya Aldo ditemukan cukup jauh dari lokasi penghadangan dengan posisi mengalami luka tusukan cukup parah.
Kasat Reskrim Polsek Yahukimo Ipda Abdurahman Hidayat ketika dikonfirmasi, Kamis (5/12) membenarkan peristiwa penghadangan dan penganiayaan tersebut. Menurut dia, saat ini kasusnya sudah ditangani oleh Sat Reskrim Polres Yahukimo.
"Iya benar ada kasus pengadaan penganiayaan, dimana saat ini kedua korban dalam keadaan selamat, namun masih menjalani perawatan medis di rumah sakit," katanya.
Terkait motifnya, Hidayat mengaku masih dalam penyelidikan karena kedua korban belum dapat dimintai keterangan "Kami saat ini belum mengambil keterangan kedua korban, mengingat keduanya masih menjalani perawatan," ujarnya.
Mantan Sepri Kapolda Papua ini pun menambahkan pihaknya belum mengetahui pasti siapa penganiayaan itu, namun dari keterangan yang didapat para pelaku berjumlah sekira 70-an orang. "Kami masih akan dalami kasus ini," singkatnya.*