BITUNG - Almarhum Dr. Agustinus Heatubun, salah satu official di tim mutiara hitam yang baru saja berpulang ke sang pencipta pada 30 November lalu telah dikebumikan, di Kota Bitung, Sulawesi Utara, Selasa (3/12).
Pemakaman tersebut turut dihadiri oleh jajaran petinggi manajemen klub Persipura diantaranya Ketua Umum Benhur Tomi Mano, Direktur Utama Herat A. Kalengkongan dan Manager tim Rudy Maswi bersama Sekretaris tim Rocky Bebena yang datang langsung ke rumah duka di Bitung, Sulawesi Utara.
Suasana haru menyelimuti rumah duka di Jalan Perum Asri II Blok E nomor 31 Manembonembo Tengah, Kota Bitung.
"Dokter Agus memiliki jiwa ksatria yang luar biasa, walaupun dalam keadaan sakit, tapi almarhum tetap menomor satukan tim Persipura" ujar Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano dalam sambutan pelepasan jenazah.
Kehadiran Ketua umum bersama pengurus membuat warga setempat kagum dan merasa bangga pemakaman Kaka dokter bisa di hadiri oleh para petinggi klub Persipura.
"Dengan kesibukan yang tinggi Pak Walikota masih bisa menyempatkan diri hadir memberi penghormatan bagi almarhum, itu menunjukan beta dekat dan pedulinya beliau terhadap karya yang diberikan pada tim persipura," ungkap Pendeta Masye Asa Nelwan dalam khotbahnya.
Sebelum dibawa ke pemakaman, di rumah duka Walikota Benhur menyerahkan foto almarhum secara simbolis kepada keluarga yang diterima ibu almarhum.
Almarhum semasa hidupnya adalah seorang Pegawai Negeri Sipil pada Pemerintah Kota Jayapura dan pernah menjabat sebagai Kepala Puskesmas Koya Barat dan juga kepala seksi pada Dinas Kesehatan Kota Jayapura.
Sementara itu, Wakil Walikota Bitung, Maurits Mantiri dalam sambutan pelepasan juga mengaku bangga dengan sosok almarhum.
"Atas nama pemerintah kota Bitung saya bangga dengan sosok almarhum, karena hidup kita jika baik pasti dikenang, berbeda jika orang itu tidak baik," kata Mauritz.
Dalam upacara pemakaman almarhum tersebut, juga nampak hadir Mantan ketua umum Persipura, M.R.Kambu bersama ibu dan anak, kehadiran beliau sebagai orang tua dari almarhum yang juga pernah tinggal bersama semasa hidup di Jayapura.
Almarhum Dr. Agustinus Heatubun meninggalkan satu istri, dua orang anak, ibu dan tiga orang adik.**
