JAYAPURA - Persipura nyaris kembali menelan kekalahan saat menjamu Bali United di laga tunda Liga 1 2019, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (11/11). Beruntung, gol telat yang dicetak Todd Rivaldo Ferre mampu mengubah skor akhir menjadi 2-2.
Gol tersebut sekaligus membawa Persipura mencapai targetnya dengan menggeser Madura United di posisi runner up klasemen sementara dengan jumlah poin yang sama, 44.
"Sebuah pertandingan yang tensinya cukup tinggi dan hasil imbang ini saya rasa sedikit membuktikan wajah pertandingan tadi. Kedua tim sama-sama berambisi untuk keluar menjadi pemenang, Bali dengan kelebihan mereka dan kita juga begitu, sehingga kita bersyukur atas hasil ini dan posisi kita sedikit berubah di papan klasemen," ungkap sang pelatih, Jacksen Tiago usai laga.
Jacksen menilai, permainan anak asuhnya di laga kontra Bali United patut diacungkan jempol, karena bisa melahirkan dua gol meskipun tak memiliki seorang striker.
Pasalnya, empat striker Persipura sekaligus, Boaz Solossa, Marinus Wanewar, Mamadou Samassa dan Titus Bonay absen karena dibekap cedera.
"Ini adalah sebuah grafik yang baik, meski Kita tidak punya striker yang bisa diturunkan di laga tadi, tapi kita mampu mencetak dua gol dan saya rasa itu adalah sesuatu yang harus diapresiasi," ujarnya.
Sementara itu, gelandang muda Persipura, Patrick Womsiwor juga mengaku bangga timnya akhirnya bisa mendapatkan satu poin, walau ia sebenarnya tidak merasa puas dengan kepemimpinan wasit di laga tersebut.
"Kita selalu mengucap syukur atas hasil ini, tapi apa yang saya alami di lapangan tadi sebenarnya ada terjadi kontak dan itu sangat fatal dan harusnya dikoreksi oleh wasit. Sangat merugikan bagi kami," pungkasnya.**