PDRB Papua Meningkat di Triwulan III 2019

Ilustrasi

AYAPURA - Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Per kapita Provinsi Papua pada triwulan III 2019 mengalami kenaikan menjadi Rp 14,84 juta atau 10,72 persen. Jumlah tersebut naik dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebesar Rp 13,40 juta.

Diungkapkan Kepala Bidang Nerwilis Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua, Eko Mardiana, PDRB Papua jika tanpa pertambangan dan penggalian berjumlah sebesar Rp 10,77 juta.

"Ini menunjukkan peningkatan dari triwulan II 2019 yang senilai Rp 10,54 juta atau meningkat sebesar 2,24 persen," jelasnya kepada wartawan, Jumat (8/11).

Ia mengatakan, perekonomian Papua berdasarkan besaran PDRB atas dasar berlaku triwulan III 2019 mencapai Rp 50,35 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 36,30 triliun.

Sementara itu, selama triwulan III 2019, struktur PDRB Papua menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku tidak menunjukkan perubahan yang berarti.

"Nilai kontribusi kategori lapangan usaha pertambangan dan penggalian sebesar 27,41 persen, konstruksi sebesar 15,21 persen, pertanian kehutanan dan perikanan sebesar 11,82 persen, administrasi pemerintahan pertahanan dan jaminan sosial wajib sebesar 10,70 persen, perdagangan besar dan eceran reparasi mobil dan motor sebesar 10,21 persen. Kategori-kategori tersebut masih mendominasi PDRP Papua," pungkasnya.**