JAYAPURA - Kedapatan menjual miras ilegal, oknum pegawai Satuan Polisi - Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Memberamo Raya, ditangkap polisi setempat , Senin (23/10) malam.
Terduga pelaku ditangkap di rumahnya, Kompleks Perkantoran Burmeso, belakang Kantor Sat Pol-PP, Kabupaten Mamberamo Raya. Selain mengamankan pelaku, Polisi juga menyita 6 paket minuman keras jenis whisky.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal menjelaskan, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang resah atas peredaran miras yang dilakukan pelaku.
"Saat ini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolres Mamberamo Raya untuk diproses secara hukum yang berlaku," beber Kamal dalam rilisnya, Rabu (23/10)
Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa pelaku membawa minuman keras tersebut dari Serui dengan menggunakan Speedboat.
"Pelaku telah membawa sebanyak 20 Botol Minuman keras untuk dijual dengan harga 1 botol Rp.600.000 dan telah terjual habis sebanyak 14 botol," ungkap Kamal
Atas perbuatannya pelaku dijerat dengan pasal 204 ayat 1 KUHPidana tentang Barangsiapa menjual, menawarkan, menerimakan atau membagi – bagikan barang, sedang diketahuinya bahwa barang itu berbahaya bagi jiwa atau kesehatan orang, dan sifat yang berbahaya itu didiamkanya, dihukum penjara selama 15 tahun penjara.**