JAYAPURA – Kebijakan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjajanto untuk memberikan jabatan strategis bagi putra papua terus berlanjut. Jika sebelumnya menunjuk Mayjen TNI Herman Asaribab sebagai Pangdam XVII Cenderawasih dan Mayjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau sebagai Pangdam XVIII Kasuari, kini Panglima TNI Hadi Tjahjanto kembali menunjuk Mayjen TNI Ali Hamdan Bogra sebagai Wakil Komandan (Wadan) Sesko TNI.
Penunjukan Mayjen TNI Ali Hamdan Bogra sebagai Wadan Sesko TNI berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/872/VIII/2019 tanggal 14 Agustus 2019 bersama 56 orang Pati TNI lainnya.
“ Dari 56 orang Pati TNI tersebut, terdapat 17 orang Pati TNI AD, termasuk didalamnya Mayjen TNI Ali Bogra,” kata Kadispenad Brigjen TNI Candra Wijaya dalam rilis yang diterima Wartaplus.com, Jumat (6/9) siang.
Candra menjelaskan, sebelum menjabat sebagai Wadan Sesko TNI, pria berdarah Kaimana Papua Barat ini berdinas di Wantanas sebagai Bandep Lingkungan Sosial Setjen Wantanas dan Paban Sahli Bid. Komphan Pok Sahli Bid. Jemen Sishanneg Sahli Kasad.
“ Sebelum mengikuti pendidikan Lemhannas pada tahun 2015, beliau juga pernah menjabat sebagai Staf Ahli Pangdam XVII/Cenderawasih, Kasrem 171/PVT dan Kapendam XVII/Cenderawasih,” ujarnya.
Menurut Candra, dari riwayat jabatan tersebut bisa memberikan gambaran bahwa Ali Bogra merupakan salah satu perwira TNI AD yang memiliki kemampuan di bidang analisa strategis dan relevan dengan jabatannya saat ini.
“ Sebagai Wadan Sesko TNI maka Mayjen TNI Ali Hamdan Bogra, memiliki kapasitas untuk mengarahkan dan membekali para siswanya yang berasal dari TNI AD, AL dan AU, termasuk dari Mancanegara serta Kepolisian,” terang candra.
Lebih lanjut Candra menyampaikan, selain cerdas, Ali Bogra merupakan sosok yang humanis dan humoris. “ Disamping pengalaman dan kemampuan beliau (Mayjen TNI Ali Bogra), dengan karakter itu, tentu beliau bisa membawa nuansa pendidikan lebih baik,” tambahnya.
Chandara menambahkan, kenaikan pangkat dan jabatan Mayjen TNI Ali Bogra saat ini, sesungguhnya bukan hanya kebanggaan TNI AD, namun juga bagi warga Papua dan Papua Barat.
“ Karena salah satu putra terbaiknya berkesempatan turut memimpin lembaga pendidikan tertinggi di TNI,” tandasnya.**