JAYAPURA,- Setelah sebelumnya menolak, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua akhirnya mengakomodir keinginan Pengprov Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Pengprov Drum band untuk dimasukan sebagai cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan pada PON XX tahun 2020 mendatang.
Sekertaris Umum (Sekum) Koni Papua, Kenius Kogoya mengaku, pihaknya hanya sebatas mengusulkan namun untuk menetapkan apakah kedua cabor ini bisa lolos atau tidak tergantung hasil rapat Anggota KONI se-Indonesia pada April 2018 mendatang.
"Pada prinsipnya kita hanya usulkan, keputusan ada di rapat anggota KONI,” akunya di Jayapura, Selasa (27/3) lalu.
Sementara, terkait cabor Bowling yang ditolak, Kenius mengaku untuk penolakan ini sudah dikirim surat resmi ke KONI Pusat.
Lanjut ditegaskan, sejauh ini pihaknya sudah mengusulkan sedikitnya 48 cabor yang nanti akan dibahas dalam rapat anggota KONI se-Indonesia
"Dari cabor yang akan dipertandingkan, seluruhnya merupakan cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olimpiade, Asian Games dan ASEA Games," tegasnya.
Adapun 48 cabor yang diusulkan untuk diperlombakan yaitu cabor Aerosport, Aquantik,
Anggar, PABBSI, Atletik, Sepeda, Baseball, Biliar, Bola Basket, Bola Volly, Bridge, Bulutangkis, Catur, Cricket, Dayung, Golf, Gulat, Hockey, Judo, Karate, Kempo, Layar, Menembak, Panahan, Panjat Tebing,
Pencak Silat, Selam, Senam, Sepak Bola dan Futsal, Sepak Takraw, Tarung Drajat, Ski Air, Taekwondo, Tenis, Tenis Meja, Tinju, Wushu, Sepatu Roda, Dansa, Muaythai, Rugby, Gateball, Woodball, petanque, balap motor (IMI) dan drum band.[Riri]
