JAYAPURA, - Korpri Provinsi Papua diminta untuk menggairahkan kembali koperasi yang selama ini sempat vakum.
Ketua Umum Korpri Pusat, Zudan Alif Fakrulloh menyatakan, koperasi di Papua ini harus memiliki warna dan rasa agar dapat mensejahterakan ASN Papua
“Kopri harus mampu memberikan warna dan rasa, tapi bobotnya mampu memberikan gerakan bagi asn di Provinsi Papua, dengan warna dan rasa yang baru, “ujar Zudan dalam arahannya pada acara Pengukuhan Dewan Korpri Provinsi Papua dimana Sekda Hery Dosinaen dikukuhkan sebagai Ketua Kopri Provinsi Papua masa bhakti 2016 - 2021, di Sasana Krida, kantor Gubernur, Selasa (27/3)
Zudan menjelaskan, sesuai dengan amanat UU secara jelas tugas korpri adalah mensejahterahkan ASN. Dimana korpri boleh memiliki unit usaha apa saja.“Kita diberikan amanat pasal 126 UU ASN yang mengatakan salah satu tugas kopri mensejaterahkan ASN, dalam UUD itu boleh memiliki unit usaha, untuk itu di kami (kopri pusat) memiliki unit usaha Toko Unit Korpri (TOK TOK)” jelasnya
Selain itu, aku Zudan, pihaknya juga menargetkan akan mendirikan 100 Koprimar.
"Saat ini ada 8 Koprimart yang ada di sejumlah provinsi serta ada juga travel Kopri Umrah dan perjalanan rohani bagi agama Kristen," tambahnya.
“Inilah lah langka-langka kopri, unit koperasi yang saat ini kami jalankan, selain itu kopri juga memberikan advokasi dan bantuan hukum bagi anggotanya, cara kerjanya melalui bidang hukum,” tambahnya lagi.
Ketua Kopri Provinsi Papua, Hery Dosinaen menegaskan akan berupaya melakukan tugas – tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan kepada serta berjanji akan mempebaiki tugas – tugas yang belum berjalan maksimal.
"Arahan dari ketua umum akan kami jalankan, jangan kan Koprimart akan tetapi mall Kopri,”tegasnya.[Riri]