SORONG-Unit Manager Communication, Relation and CSR Pertamina MOR VIII, Brasto Galih Nugroho mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian terbakarnya truk pengangkut BBM di Kota Sorong Papua Barat, Rabu (19/6).

"Kami turut prihatin atas kejadian tersebut. Kejadian tersebut tentu tidak diharapkan semua pihak. Pertamina akan melakukan penyelidikan dan akan mendukung upaya penyelidikan yang dilakukan pihak berwajib atas kejadian yang menimpa truk pengangkut BBM milik Patra Niaga selaku pihak yang transportir BBM. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi di kemudian hari," ujar Brasto dalam rilis tertulisnya yang diterima wartaplus.com, Kamis (20/6) sore.

Sebelumnya, truk pengangkut BBM milik Patra Niaga terbakar di wilayah Kampung Baru Kota Sorong, Rabu (19/6) dan menyambar satu bangunan konter handphone dan satu warung makan.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut. 

Pihak Patra Niaga Sorong yang dikonfirmasi juga masih menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian atas penyebab terbakarnya mobil tersebut.*