JAYAPURA,-Kapolda Papua Irjen pol Drs Boy Rafli Amar MH memimpin apel pembentukan Satgas Penanggulan Kejahatan Jalanan di Taman Imbi Jayapura Provinsi Papua, Pada hari Selasa (27/3) pagi.
Turut hadir Waka Polda Papua Brigjen Pol Drs Yakobus Marjuki, pejabat utama Polda Papua, gabungan Pama staf Polda Papua serta Satgas Polres jajaran segarnisun Jayapura.
Kegiatan di awali dengan penyematan helm dan rompi kepada perwakilan sat gas penanggulangan kejahatan oleh Kapolda Papua.
Dalam arahannya Kapolda Papua mengatakan, kita panjatkan syukur kepada Tuhan yang maha kuasa hari ini kita bisa melaksanakan sebuah kegiatan didalam upaya kekuatan bidang operasional khususnya pada kegiatan preventif kepolisian dngn melakukan repitilisasi bukti patuhi.
Kegiatan patroli yang merupakan ciri khas dari kegiatan fungsi Sabhara yg merupakan tulang punggung, untuk menegakkan keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Hari ini kita membentuk satuan tugas anti kekerasan jalanan ini adalah dalam rangka meningkatkan kualitas fungsi patroli di wilayah Polda Papua khususnya Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten keroom. Kegiatan ini tidak lepas dari upaya kita untuk menciptakan situasi yg kondusif menjelang akan dilaksanakannya pemilukada serentak . Yang kita tahu peroses pilkada itu sendiri masih berjalan, sampai hari ini dimana agenda yg di tetapkan oleh KPU sedang melaksanakan agenda di masa kampanye bagi para-para Paslon Gubernur ataupun bupati,"ujarnya.
Oleh karenanya, menciptakan situasi agar tetap kondusif adalah suatu keharusan. Upaya-upaya kita tentunya antara lain adalah bagaimana meningkatkan menangani aksi kejahatan jalanan yang sampai hari ini masih terjadi di wilayah Polda Papua, kita fokus pada kegiatan kejahatan pencurian kekerasan, pencuriaan pemberatan , pencuriaan ranmor aktivitas pembawaan sajam, senjata api narkotika terkait juga dngn mabuk-mabukan.
"Mari kita upayakan mengedepankan kegiatan preventif untuk menjadikan wilayah kota Jayapura dan sekitarnya menjadi wilayah yg aman kondusif sehingga aktivitas masyarakat dpt dilakukan dengan baik, upaya-upaya perlindungan kepada masyarakat dilaksanakan secara maksimal,"ujarnya.
Kejahatan kendaraan bermotor di kota Jayapura, Kabupaten Jayapura paling tidak bersama dengan Keerom ini satu hari rata-rata bisa diantara 5-10 pencurian terjadi. Sementara kita juga melihat upaya-upaya penegakan hukum terhadap kejahatan-kejahatan ini termasuk kejahatan curas masih belum di dirasakan optimal.
"Hari ini kita gabungkan untuk kekuatan dari Polda dan polres-polres jajaran terkait dengan harapan upaya pencegahan terhadap terjadi gangguan keamanan khususnya yg terjadi di jalan di ruangan publik ini bisa kita tekan,"kata Kapolda.
Dirinya berharap tim Satgas ini menjadi satuan yang memiliki mobilitas yang tinggi di bandingkan dengan yg lain-lain, yang lain mungkin ada patroli jalan kaki ada kegiatan Dalmas agar memiliki daya jelajah yang tinggi, kemudian kemampuan menjangkau dan monitor yang lebih baik dari tempat-tempat rawan terjadinya berbagai kejahatan.
Dalam pelaksanaan ini utamakan tindakan2 dngn secara profesional taati prosedur dalam melakukan aktivitas jika harus melakukan pendekatan kepada masyarakat lakukan dengan humanis etika yg baik sebagai anggota kepolisian.
Usai pelaksanaan apel di lanjutkan dengan peninjauan kendaraan-kendaraan yang ikut serta di apelkan oleh Kapolda Papua yg di dampingi wakapolda serta pejabat utama Polda Papua. *