SORONG-Melalui Program berbagi Ramadhan, Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Sorong Raya mengajak puluhan anak muslim Papua dari keluarga tidak mampu pergi ke Mall Sorong, Kota Sorong, Papua Barat, Jumat (17/5).
Menggunakan pick up, puluhan anak muslim Papua ini berangkat dari kediaman mereka di Rufei Pantai. Setibanya di halaman Mall Sorong, setiap anak diberikan pengarahan agar tidak hilang dari rombongan.
Usai mendapatkan pengarahan, puluhan anak muslin dari suku Kokoda ini kemudian memasuki Mall untuk berbelanja baju buat lebaran nantinya.
Saat hendak menaiki eskalator, nampak wajah kebingungan dan ketakutan diwajah mereka. Bahkan ada yang sampai membuka sandal karena takut terjatuh. Beruntung, sekuriti Mall Sorong sigap dengan mematikan eskalator agar anak-anak ini dapat nyaman menaiki tangga.
Didampingi sejumlah pengurus dan relawan BSMI serta dibantu petugas Mall, anak-anak ini langsung memilih sejumlah busana sesuai selera mereka. Raut bahagia saat memilih busana terpancar saat mereka membawa masing-masing belanjaan mereka.
Usai memilih pakaian baru, General Manager Mall Sorong, Waigo, kemudian memberikan kesempatan anak-anak Muslim ini untuk merasakan wahana bermain yang berada dilantai dasar bersebelahan dengan tempat pakaian.
Raut bahagia kembali terlihat saat anak-anak ini mencoba wahana Boom Boom Car. Mereka yang untuk pertama kalinya menginjakan kaki di Mall dan wahana bermain merasa bahagia.
Tidak sampai disitu, sebelum mereka pulang, pihak Mall Sorong memberikan bingkisan buat anak-anak tersebut.
Waigo mengatakan bahwa kunjungan anak-anak asli Papua yang tidak mampu dan beberapa yatim piatu itu adalah berkah bagi Mall Sorong.
Sementara itu, Ketua BSMI Sorong Raya, dr. Idham Said mengatakan bahwa kegiatan berbagi baju lebaran ini sudah dilakukan sejak tahun lalu. Sejak itu, BSMI menawarkan donasi melalui media sosial untuk tahun ini dan direspon dengan baik oleh sejumlah donatur. Sehingga terkumpul dana 17 juta lebih dengan kalkulasi untuk 52 anak. Kalaupun ada kelebihan akan diperuntukkan untuk kebutuhan anak-anak muslim Kokoda tersebut.
Selain program berbagi baju lebaran, BSMI telah membuat progran yaitu berupa sunatan massal dan pemotongan hewan kurban.
Salah satu anak muslim Papua, Madinah yang terpaksa putus sekolah mengaku bahagia karena dapat memilih dan membeli baju baru di Mall. Menurutnya, kedatangannya pertana kali ke Mall itu adalah kebahagiaan yang tidak dapat diucapkan selain pujian bagi Allah SWT.*