JAYAPURA - Meningkatnya berbagai kebutuhan masyarakat jelang perayaan Idul Fitri 1440 Hijriyah di sejumlah kabupaten kota di Papua, kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua telah menyiapkan uang sebesar Rp2,7 triliun. Uang kartal yang disediakan untuk mengantisipasi penarikan dan penukaran uang pecahan kecil.
"Kami proyeksikan ada kenaikan kebutuhan masyarakat 23 persen dibanding tahun lalu," ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua, Joko Supratikto, di Jayapura belum lama ini.
Menurut Joko, jumlah uang yang dipersiapkan tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, perbankan dan kas titipan.
Dia menyebutkan, uang pecahan besar yang paling banyak dibutuhkan oleh masyarakat yakni pecahan 100 ribu rupiah. Meski begitu pihaknya juga tetap mengedarkan uang pecahan kecil.
Joko menambahkan, pihaknya juga telah menyiapkan mobil kas keliling untuk penukaran uang di sejumlah lokasi yang dianggap banyak pengunjung agar memudahkan masyarakat dalam menukarkan uangnya, tanpa harus ke bank Indonesia ataupun ke perbankan
Joko berharap kebutuhan uang tunai ini bisa terpenuhi jelang lebaran. Dia juga mengimbau agar masyarakat dapat menggunakan uang non tunai dalam bertransaksi dan tidak perlu khawatir soal kebutuhan uang kecil maupun uang baru.