MANOKWARI-Diduga adanya penimbunan bahan bakar minyak (BBM) yang berada di belakang gedung Lira Papua Barat di Jalan Esau Sesa Manokwari terbakar.
Akibat dari insiden kebakaran itu menyebabkan gedung Lira Papua Barat, Kamis (25/4) sekira pukul 11.30 wit, juga ludes di lahap si jago merah.
Beberapa saksi mata di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan kalau api berasal dari belakang gedung yang diduga sebagai tempat penimbunan BBM, sehingga api cepat melebar dan membakar isi bangunan tersebut.
"Api berasal dari belakang gedung, sebab tempat ini katanya dijadikan sebagai tempat menyimpan dan menimbun BBM alias tempat ini sebagai tempat siluman BBM," ungkap saksi di TKP.
Polisi yang menerima informasi kebakaran langsung turun ke lokasi untuk memadamkan api dengan 2 unit mobil water canon dan dibantu mobil tangki air.
Tidak hanya bangunan yang di lahap si jago merah, namun katanya ada kendaraan tangki siluman yang juga terbakar.
Akibat kebakaran itu, terpantau jalan Esau Sesa Manokwari macet total dengan arus kendaraan hingga akhirnya kendaraan dari dan ke arah jalan esau sesa harus dialihkan megikuti jalan Wosi Taman Ria.
Kemacatan tidak berlangsung lama setelah polisi dibantu warga menjinakan si jago merah dan arus kendaraan di jalan Esau Sesa kembali berangsur kondusif. Meskipun kendaraan sempat membuat kerepotan anggota lantas Manokwari.
Sementara Kapolres Manokwari AKBP Adam Erwindi yang dikonfirmasi melalui grop whatsapp mengatakan, saat ini pemilik rumah dan BBM sedang dimintai keterangan di Satreskrim Polres Manokwari. Untuk lebih jelasnya, Kapolres sarankan konfirmasi langsung kepada Kasat Reskrim.*