SORONG-Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau memantau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMP Negeri 9, SMP Negeri 5 dan SMP Negeri 10 dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) di SD Inpres 68 Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (23/4).
Dalam keterangannya usai memantau sekolah tersebut, Wali Kota cukup puas dengan pelaksanaan UNBK bagi 3.600 lebih siswa SMP sederajat dan pelaksanaan USBN bagi 3.700 lebih siswa SD sederajat.
"Hampir semua siswa SMP tidak mengeluhkan kendala saat menggunakan komputer. Fasilitas komputer bukan kendala. Tadi saat interaksi dengan peserta ujian, ada yang bilang susah. Saya bilang, susah itu karena tidak belajar. Kalau belajar baik semua pasti mudah,"ujar Lambert.
Lambert berharap selama proaes UNBK semua bisa berjalan dengan lancar, termasuk pasokan listrik dari PLN.
"Saya harap moment-moment penting begini, PLN dapat mengantisipasi dan menjaga pasokan listrik,"harapnya.
Sedangkan, salah satu pelajar Donita Kalami mengaku tidak mengalami kendala dalam mengoperasikan komputer karena jauh-jauh hari sebelum Ujian mereka sudah dibekali dengan try out.
Pelaksnaan UNBK dan USBN mengalami keterlambatan sehari dengan daerah lainnya karena libur paska kedua. *