JAYAPURA – Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) di Kabupaten Jayawijaya sejatinya berlangsung aman dan lancar, namun terdapat 3 TPS yang batal menggelar pencoblosan lantaran logistik pemilu dibawa kabur oleh oknum petugas KPPS.
Ketua KPU Provinsi Papua, Theodorus Kosay menyebutkan, kejadian ini terjadi di TPS 49 dan TPS 51 di kelurahan Wamena Kota dan 1 TPS di kelurahan Sinakma, Distrik Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
“Jadi logistik pemilunya dibawa kabur oleh petugas KPPS, sehingga tidak ada pencoblosan di 3 TPS ini,” kata Ketua KPU Provinsi Papua, Theodorus Kosay, dalam rilis yang diterima Wartaplus.com, Rabu (17/4) malam.
Akibat kejadian tersebut, KPU telah berkoordinasi dengan Bawaslu beserta pihak keamanan untuk melakukan pencarian terhadap yang bersangkutan.
“Kita sudah koordinasi dengan Bawaslu dan Bawaslu mengeluarkan kebijakan agar pencoblosan ditunda. Saat ini kita masih berusaha mencari petugas KPPS ini, semoga ditemukan dan logstik pemilu ini bisa dikembalikan,” ujarnya. *