JAYAPURA - Manajemen Persipura Jayapura mengharapkan ada perubahan yang terjadi saat Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI digelar untuk memilih ketua umum dan kepengurusan yang baru.
Namun, manajemen Persipura juga berharap agar dalam KLB tersebut nantinya yang terpilih benar-benar merupakan orang-orang baru dan tidak lagi dihuni oleh para pengurus lama.
Hal ini disampaikan oleh sekretaris umum Persipura, Rocky Bebena mengingat federasi sepak bola Indonesia (PSSI) yang sedang dalam masa transisi, menyusul krisis yang terjadi pada kepengurusan PSSI.
"Mudah-mudahan di KLB besok itu ketua umum dan semua pengurus yang terpilih harus baru termasuk Exco tidak boleh orang-orang yang itu saja," tekan Rocky kepada sejumlah wartawan di Jayapura, Minggu (7/4).
Tak hanya itu, Rocky juga meminta agar nantinya komite eksekutif (Exco) juga diisi oleh orang-orang baru dan tidak berada di dalam kepengurusan klub kontestan Liga Indonesia.
Pasalnya, hal tersebut untuk mengurangi kekhawatiran para klub peserta Liga Indonesia terhadap kisruh yang telah terjadi.
Selain itu menurutnya hal tersebut juga bisa menjaga sepak bola Indonesia tetap bersih dari praktik-praktik kotor.
"Kita juga berharap tidak boleh ada orang-orang di klub yang berada di exco dan federasi karena akan sangat mengganggu aturan dan regulasi yang ditetapkan nanti," pungkasnya. *