JAYAPURA - PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat mengklaim telah mempersiapkan ketersediaan daya yang cukup serta sistem yang handal menjelang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMA dan SMP di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat. Dengan surplusnya daya saat ini serta pemantapan jaringan dan gelar pasukan yang telah dilakukan sebelumnya, PLN siap mengamankan pasokan listrik saat UNBK berlangsung.
PLN akan memperioritaskan pendistribusian listrik untuk sekolah-sekolah yang akan menjalani UNBK serta menyiapkan petugas di lapangan dalam menjaga keandalan listrik. Sebelumnya PLN telah melakukan gelar pasukan untuk melihat kesiapan petugas serta melakukan perambasan ranting-ranting pohon yang mendekati jaringan listrik guna antisipasi potensi gangguan yang dapat terjadi.
“Secara sistem dan keandalan kami telah siap, namun kami juga berharap cuaca dapat bersahabat dan tidak mengganggu saat kegiatan UNBK berlangsung mengingat curah hujan yang tinggi saat ini", tutur Manager UP3 Jayapura, Salmon Kareth.
SOP telah dipersiapkan guna mengantisipasi gangguan yang dapat terjadi sewaktu-waktu. PLN juga menghimbau kepada pihak sekolah untuk tetap melakukan persiapan mandiri seperti menyediakan UPS (Uninteruptible Power Supply) dan genset serta memastikan instalasi listrik di dalam gedung sekolah aman.
“UPS dan genset dapat digunakan apabila terdapat gangguan pada sistem PLN akibat alam yang bisa terjadi sewaktu-waktu," jelas Manajer UP3 Manokwari, Sulisiyo.
Petugas Pelayanan Teknik (YANTEK) juga telah disiapkan 1x24 jam, melalui unit-unit pelayanan yang ada di dekat lokasi ujian berlangsung. Dengan persiapan dan antisipasi yang telah dilakukan, semoga seluruh siswa tingkat SMA/SMP dapat melaksanakan UNBK dengan nyaman dan aman.
Untuk diketahui pelaksanaan UNBK untuk tingkat SMA/MA akan dilaksanakan 1 hingga 8 April 2019, sedangkan untuk tingkat SMP/MTS mulai 22 hingga 25 April 2019 mendatang.
