JAYAPURA – Seorang warga Jalan PKT Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang bernama Yulita Wimuop (11) dilaporkan hilang terseret arus saat mandi di kali Oksibil pada Rabu (6/3) pagi.

Kepala SAR Jayapura, Putu Agra Sujarwadi yang dikonfirmasi Wartaplus.com, membenarkan kejadian tersebut. Dikatakan korban Yulita Wimuop hilang sejak Selasa (5/3) siang, namun baru dilaporkan ke tim SAR Oksibil pada Rabu pagi.

“Dari keterangan keluarga, korban hanyut terbawa arus saat mandi bersama temannya sejak kemarin siang (Selasa-red) namun baru dilaporkan ke pos SAR Oksibil tadi pagi sekitar pukul 07.00 WIT,” kata Putu Agra Sujarwadi kepada Wartaplus.com, Rabu (6/3) malam.

Lanjut Putu, pasca hilangnya korban, keluarga sudah berusaha mencari korban dengan alat seadanya, namun korban tidak ditemukan. “Keluarga sudah mencoba melakukan pencarian, hanya saja belum ditemukan,” ujarnya.

Kata Putu, setelah menerima laporan dari warga, pos SAR Oksibil kemudian berkoordinasi dengan unsur potensi SAR, yakni Polres dan BPBD Kabupaten Pegunungan Bintang, serta keluarga untuk melakukan pencarian terhadap korban.

“Proses pencarian kita libatkan sekitar 10 personil SAR bersama anggota Polres dan BPBD Kabupaten Pegunungan Bintang dan juga keluarga di lokasi awal korban hanyut, kemudian meyusuri kali sejauh 1 kilometer,” terangnya.

Namun hingga sore hari, korban belum ditemukan oleh tim SAR gabungan. “Upaya pencarian sudah dilakukan, namun hingga sore tadi korban belum ditemukan. Rencananya besok pagi pencarian akan dilanjutkan,” ujarnya. *