JAYAPURA - Penerimaan CPNS di Papua telah dibuka terhitung sejak Senin kemarin, 4 Maret 2019 untuk tingkat Kabupaten Kota sedangkan untuk tingkat Provinsi akan mulai dibuka pendaftarannya hari ini, Selasa 5 Maret 2019. Pendaftaran akan dibuka hingga 22 Maret mendatang.
Meski sebelumnya santer diberitakan penerimaan CPNS kali ini akan dilakukan secara offline atau manual. Hal ini merujuk pada pertemuan Gubernur berserta sejumlah Bupati dengan Presiden Jokowi, November 2018 lalu dimana Presiden menyetujui tuntutan kepala daerah di Papua untuk dilakukan secara offline.
Namun pada kenyataannya, mekanisme penerimaan tetap sama seperti yang diberlakukan di daerah lain. Dimana pendaftaran juga tes tetap dilakukan secara online di seluruh wilayah bumi cenderawasih.
Kepala BKD Provinsi Papua, Nicolaus Wenda mengatakan, untuk mekanisme penerimaan CPNS akan menggunakan Sistem Seleksi CPNS Nasional (SCCN) khusus Papua.
“Pendaftarannya tetap kami online, nanti mereka langsung mendaftar di BKD kabupaten kota, setelah itu disana ada adminnya yang akan mengarahkan untuk pendaftaran,” katanya di Jayapura, Senin (5/3)
Meski tidak disetujui secara offline. Namun pemerintah tetap mengakomodir Orang Asli Papua (OAP)
"Untuk kuota 80 persen OAP dan 20 persen Non OAP," sebutnya
Sedangkan untuk persyaratannya sendiri tidak ada yang sulit, semua standar, seperti Foto Copy KTP, Foto Copy ijazah terakhir, kartu keluarga dan surat keterangan domisili. Untuk ijazah yang diterima hanya sampai ijazah SMA, sedangkan ijazah SMP atau Ijazah SD tidak diterima.
“Jadi untuk surat keterangan domisili ini akan didapatkan di BKD setempat dan akan di tanda tangani oleh BKD Setempat,” jelasnya.
Hal ini dilakukan untuk membuktikan bahwa pelamar yang datang merupakan warga di kabupaten tersebut, ini juga untuk menjawab persentase 80 persen OAP dan 20 Persen.
Dijelaskannya, untuk mekanisme penerimaan, sudah dilakukan pembekalan terhadap pegawai BKD sehingga nantinya tidak ada kesalahan dalam pendaftaran CPNS ini. “Pegawai BKD se kabupaten kota sudah melakukan pembekalan, dan kami juga sudah memangil kepala BKD se Papua, kami melakukan sosialisasi ini serta menyiapkan adminitrator,” ujarnya.
Untuk diketahui, jadwal seleksi dimulai dari tanggal 4 – 22 Maret 2019. Lalu proses pemberkasan bagi peserta yang dinyatakan lulus mulai 13 Juni – 3 Juli 2019, dengan formasi umum.
