SENTANI,– Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Aloysius Giyai mengungkapkan jumlah penderita HIV-AIDS di Papua saat ini sudah menembus angka 32 ribu lebih.
“Sampai akhir Desember 2017, jumlah penderita HIV-AIDS menembus angka 32 ribu lebih di Provinsi Papua,” kata Aloysius Giyai kepada wartawan di Sentani, Rabu (14/3).
Dikatakan, temuan ini melebihi target dari dinas kesehatan Provinsi Papua yakni 25 ribu penderita HIV AIDS.
“Sebenarnya terget kita itu hanya 25 ribu, tapi ini sudah menembus 32 ribu, artinya kerja kita telah melapaui batas. Kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri secara sukarela sudah ada, sehingga bisa ditangani oleh medis,” bebernya.
Untuk itu kata Aloysius, dengan jumlah penderita HIV yang begitu tinggi ini, pihaknya telah memerintahkan seluruh dinas kesehatan/kota untuk memberikan obat secara rutin kepada para penderita HIV.
“Instruksi jelas bahwa setelah ditemukan (penderita HIV) maka wajib diberikan ARV, supaya penderita ini hidup normal. Bahkan setelah mengkonsumsi ARV mereka terlihat lebih sehat dari orang yang tidak sakit,” ujarnya.
Lanjut mantan direktur RSUD Abepura ini bahwa, jumlah penderita HIV AIDS terbayak saat ini berada di 4 Kabupaten, yakni, Jayawijaya, Mimika, Nabire dan Kota Jayapura.
“Penderita HIV AIDS di Papua merata di setiap kabupaten, namun yang terbanyak atau angka tertinggi ada di 4 kabupaten ini,” tandasnya. [Fendi]