JAYAPURA— Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) berencana menerbitkan seribu buku yang berisi tentang kisah para atlet Papua berprestasi. Buku ini nantinya bakal dibagikan kepada para peserta PON XX tahun 2020 mendatang.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Provinsi Papua, Hans Yan Hamadi di Jayapura, Kamis (13/12) mengatakan, guna menyukseskan pelaksanaan PON Papua pihaknya menggandeng Bank Indonesia Perwakilan Papua untuk menerbitkan 1.000-an buku berisi tentang mantan atlet Papua atau mereka yang pernah berprestasi dan mengharumkan nama Papua maupun Indonesia di iven nasional maupun internasional, baik PON, Sea Games, Asian Games, maupun Olimpiade.
Hans menuturkan saat ini pihaknya tengah mengumpulkan semua data tentang atlit Papua dari tahun 1960-an sampai dengan tahun 2000-an.
“Itu kita akan bikin jadi satu buku dan kami akan minta ke Bank Indonesia menolong kami menyiapkan tas, sehingga buku yang kami siapkan diisi dalam tas itu dibagikan kepada peserta PON XX, sekaligus cinderamata dan mereka juga membawa sejarah olahraga di Papua, yang pernah meraih prestasi hingga Papua jadi tuan rumah PON XX,” katanya.
Selain akan dibagikan kepada para atlet yang akan bertanding, buku ini juga akan secara gratis kepada offisial tim dan juga para wisatawan yang datang berkunjung ke bumi cenderawasih untuk menyaksikan pesta olahraga empat tahunan ini.
Sejumlah atlet papua berprestasi diantaranya Liza Rumbewas (angkat besi), Boaz Salossa (sepakbola), Beny Maniani, (tinju), Benny Yerisetouw, Charles Yerisetouw (tinju) dan lain-lain.
"Anda kebetulan melewati Kantor DPAD Provinsi Papua di kawasan Jalan Raya Abepura, maka Anda akan melihat sebuah baliho bahwa DPAD Provinsi Papua Siap Mensukseskan PON XX," ujar Hans.
Sebelumnya, Gubernur Papua Lukas Enembe mengimbau kepada seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Papua, agar mengakomodir segala kebutuhan sesuai bidangnya, untuk mensukseskan PON XX.*