SENTANI,- Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Papua memberikan pembekalan bagi ratusan Komisi Saksi NasDem (KSN) bagi perwakilan 29 Kita/Kabupaten di Papua.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Papua, Mathius Awoitauw mengungkapkan, dalam pemilihan legislatif tahun 2019 mendatang partai NasDem memiliki target untuk di DPRD, DPRP dan DPR RI, sehingga harus mempersiapkan diri sejak awal.
"Target kursi di DPRP minimal wakil ketua atau ketua, sementara untuk DPR RI kita target 4 kursi, dan ini kita harus bekerja keras," kata Matius kepada pers di Sentani.
Menurut Mathius, saksi di setiap TPS adalah ujung tombak untuk kemenangan, sehingga harus dipersiapkan lebih awal.
"Ini pembekalan terhadap para saksi partai Nasdem untuk pemilu legislatif dan pilpres 2019. Kita coba mempersiapkan saksi sebaik mungkin karena bisanya saksi ini yang lebih banyak diperlukan karena sering terjadi masalah hukum dan sebagainya," ujarnya.
"Saksi ini adalah ujung tombak di lapangan, mereka yang lebih tau kondisi di lapangan, sehingga patut di persiapkan sejak awal," tambahnya.
Selain mempersiapkan saksi sejak awal, Mathius juga meminta para caleg partai NasDem untuk serius menghadapi pemilihan legislatif dengan mempersiapkan data kekuatan di setiap Daerah Pemilihan (Dapil).
"Teman teman Caleg di Provinsi biasanya bekerja tanpa data, sibuk kesana-kemari, setelah Pilkada bingung juga lihat hasil dan dalam suasana itu dimanfaatkan orang lain untuk menang. Untuk itu partai ini mencoba memberikan pemahaman dan pengetahuan bagaimana berpolitik yang modern yang berkerja berdasarkan data dan mengajarkan demokrasi yang benar, sehingga dengan demikian kita bisa mengurangi kampanye yang hanya sekedar euforia. Setiap orang harus punya data di setiap dapilnya," terangnya.
"Kita tidak bisa bekerja tanpa data atau hanya dengan bermimpi, kita harus meyakinkan masyarakat untuk itu," tambahnya.
Untuk meraup suara dalam Pileg nanti, orang nomor satu di Kabupaten Jayapura ini mengatakan bahwa pihaknya mengedepankan figur yang akan diusung.
"Yang pertama adalah figur. Kalau jual nama partai tidak terlalu mengangkat suara, tapi kalau figur maka pasti dipilih oleh rakyat, karena hubungan emosional lebih kuat. Melalui figur yang baik kita yakinkan masyarakat maka akan dipilih oleh rakyat, dengan begitu maka elektabilitas partai juga bisa naik," jelasnya.
Dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) Partai NasDem menargetkan 4 kursi di DPR RI, sementara DPRP, Nasdem menargetkan 10 kursi atau mampu menduduki kursi wakil ketua.
"Target Nasdem untuk DPR RI 4 kursi, di wilayah Noken kita target 2 kursi karena kita juga memiliki sejumlah kepala daerah yang diusung Nasdem. Untuk DPRP kita target ketua atau wakil ketua 1, ini tergantung data," ucapnya. *
