JAYAPURA,- Rombongan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantipres) mengunjungi Papua untuk melihat langsung kondisi di Papua, serta mempertanyakan isu serta hambatan yang tengah dihadapi dalam pembangunan saat ini ke pemerintah Provinsi Papua, Jumat (7/12)
Bertemu dengan pemerintah Provinsi Papua dalam hal ini diwakili Asisten Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat, Noak Kapisa, Ketua rombongan Wantimpres, Yahya Cholil Staquf menyatakan, berbagai persoalan yang disampaikan oleh pemerintah Papua terkait pembangunan, nantinya akan diolah pihaknya untuk kemudian disampaikan ke Presiden.
"Semua persoalan yang dipaparkan ini harus dilihat dalam kerangka posisi strategis Papua dalam keseluruhan persoalan bangsa dan negara. Artinya, persoalan-persoalan ini akan diolah Wantimpres untuk disampaikan kepada Presiden RI,” ungkap Yahya kepada pers usai pertemuan.
Dalam.pertemuan itu, Pemprov Papua yang diwakili sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memaparkan berbagai persoalan yang tengah dihadapi dalam pemmbangunan di bumi. Sebut saja terkait perubahan Undang-Undang Otsus, pengakuan oleh masyarakat Indonesia atas pembangunan di Papua, penggunaan dana tambahan infrastruktur Otsus untuk PON 2020, BBM Satu Harga, isu pendidikan, kehutanan, perdagangan hingga pengembangan di sektor kesehatan.
“Mekanisme penyampaian persoalan ke Presiden tentunya akan diolah dulu di Wantimpres. Artinya, terdapat persoalan yang langsung disampaikan ke presiden, namun, adapula yang harus kita ekplorasi lebih mendalam, sebelum akhirnya disampaikan ke presiden untuk dijadikan pertimbangan,” jelas Yahya
Dengan demikian, ada tindak lanjut yang dilakukan untuk pengembangan pembangunan di Papua. Sehingga keberadaan Papua pun tidak disepelekan dan tidak timbulnya persepsi di mana kurangnya perhatian bagi Papua.
Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Noak Kapisa menuturkan, pertemuan ini sangat bermanfaat bagi pemerintah Papua untuk menyampaikan langsung persoalan yang dihadapi sehingga mendapat perhatian presiden.
“Bukan tanpa alasan, sebab, Wantimpres merupakan lembaga yang memiliki jalur langsung ke Presiden. Demikian, yang kita telah sampaikan melaui OPD yang hadir ini bisa didengar langsung presiden agar diberi perhatian,”katanya.