DOGIYAI,-Salah satu konsep peningkatan PAD daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Lukas Enembe - Klemen Tinal (LUKMEN) Jilid II, setelah Otsus Papua usai adalah melakukan pengembangan potensi yang dimiliki di setiap daerah.
Saat Kampanyenya di Kabupaten Dogiyai, LUKMEN mengatakan akan menyiapkan formula atau ide, untuk menjadikan Kabupaten Dogiyai sebagai lahan kopi terbesar di Papua. “Jadi untuk periode kedua ini, kami akan menyiapkan satu formula agar Dogiyai ini lebih fokus pada potensi perkebunan kopi, karena memang hasil sumber daya alamnya disini itu, dan itulah yang harus di lakukan provinsi agar Pemerintah Kabupaten dapat lebih fokus mengembangkan potensi ini,” kata Lukas Enembe saat lawatan kampanyenya di Kabupaten Dogiyai, Selasa (13/3)
Kata Lukas, jikapun kedepan LUKMEN diberikan kesempatan untuk menyelesaikan tugas pemerintahan periode ke dua, LUKMEN tidak akan memberikan janji-janji muluk kepada masyarakat. Namun bagaimana setiap daerah diberikan support serta dukungan agar potensi daerah yang dimiliki dapat dikembangkan.
“Sekarang kita bisa saja didorong alokasikan besar, persoalannya begini, masyarakat bisa ka tidak? Karna untuk pengembangan ini juga harus mendapat dukungan serta pengawasan pemerintah daerah,”ujar Lukas saat menyambangi pabrik pengolana Kopi P-5 hasil swadaya Didimua Tebai di kampung Moanamani Distrik Kamu, Dogiyai
Ia mengatakan, Dogiyai memiliki keunggulan kopi dan itu sudah berjalan sejak tahun 1975. Maka dengan keunggulan ini, LUKMEN akan mendorong itu. “Kita akan dorong, dan pemda juga harus demikian, berikan konsetrasi penuh untuk pengembangan kopi ini, jadikan Dogiyai sebagai ladang kopi terbesar di Papua,” tandasnya
Ia juga berharap masyarakat dan pemerintah daerah Dogiyai dapat lebih mandiri, untuk bagaimana mengejar dan mengelola PAD jadi unggulan daerah, sebab potensi itulah yang menjadi sumber dana pembangunan didaerah itu sendiri. “Kalau potensi di Dogiyai ini kopi, maka harus fokus kembangkan kopi, jangan dulu potensi lain, pemerintah harus menggalakkqn gerakan tanam kopi bagi seluruh masyarakat baik di halaman maupun di kebun,” kata Lukas menambahkan usaha tersebut belum terlambat asalkan pemda dan masyarakat dapat satu komitmen dan LUKMEN akan mendukung itu pada periode Jilid II mendatang.
Kampanye LUKMEN di Kabupaten Dogiyai disambut meriah masyarakat, simpatisan, serta pendukung LUKMEN Jilid II. Tiba di Bandara Moanamani Dogiyai, Lukas Enembe bersama istri disambut masyarakat yang mengiring rombongan mulai dari pasar hingga pengolahan Kopi.
Pada kesempatan itu, Lukas Enembe bersama istri menyempatkan diri meresmikan sekretariat koalisi Papua Bangkit Jilid II di Distrik Kamu, hingga kembali ke Kabupaten Nabire dan melanjutkan Kampanye di Kabupaten Paniai dan Intan Jaya 14-15 Maret 2017. [Roberth]