JAYAPURA,- Sekretaris Kampung Honelama Dua, Martinus Kossay bersama warga sangat mengapresiasi kegiatan program Binmas Noken Polri di Kampung Honelama Dua, Disrik Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (24/11) pagi.
Sebab, kata Martinus Kossay, program yang digagas langsung Kapolri Jenderal Tito Karnavian itu, sangat luar biasa dan dapat menyentuh langsung yaitu dengan adanya beberapa program yang dilaksanakan di Kampung Honelama Dua seperti spot pertanian, peternakan dan lebah madu.
“Kami sangat apresiasi setinggi-tingginya kepada bapak Kapolri dan jajarannya, karena sudah mau menyentuh rakyat untuk mandiri dalam meningkatkan ekonomi dan produktifitas masyarakat. Ini sebagai bentuk kepedulian serius dari negara bagaimana melihat masalah yang ada di masyarakat sehingga kami tetap mendukung program ini supaya ke depan dapat ditingkatkan dan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat itu sendiri,” kata Martinus Kossay.
Martinus mengatakan, jika program Binmas Noken Polri itu, merupakan sebuah jawaban dalam merekrut kelompok usaha tani, ternak maupun lebah, karena itu merupakan sumber pencaharian masyarakat asli di Jayawijaya, khususnya di beberapa kampung yang ada.
“Kami harap pemerintah bisa memperhatikan kelanjutan kegiatan itu, supaya masyarakat bisa mandiri mampu memproduksi sehingga apa yang diharapkan oleh Republik ini bisa tercapai dengan hasil yang maksimal, sejahtera dan adil,” kata Martinus Kossay.
Sementara itu, Dokter Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Jayawijaya drh. Brenda LP Ludji Djadi juga menyampaikan terima kasih kepada Binmas Noken Polri yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Jayawijaya mulai dari bagian peternakan, sampai pada bangunan-bangunan, itu sudah membantu sekali masyarakat di daerah itu.
“Saya di sini dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Jayawijaya sebagai dokter hewan yang memantau kesehatan hewan dan mendampingi kegiatan disini, mengucapkan terima kasih untuk bantuannya semoga ke depannya masyarakat bisa lebih meningkatkan produktifitas yang telah diberikan oleh bapak Kapolri,” kata Brenda Ludji Djadi. *