SUPIORI, - Dewan Adat Kabupaten Supiori meminta Lukas Enembe - Klemen Tinal (LUKMEN) melanjutkan berbagai program yang telah dirintisnya semasa menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Papua pada periode lalu.
Permintaan ini disampaikan dewan adat dihadapan Calon Gubernur Petahana, Lukas Enembe pada acara tatap muka bersama kader dan simpatisan pendukung LUKMEN di Hotel Saputi Indah, Sabtu (10/3).
Di kesempatan itu, Dewan Adat juga mendeklarasikan dukungan terhadap LUKMEN untuk maju dalam Pilkada Gubernur Papua 2018 periode kedua.
"Dari tempat ini saya menyampaikan pernyataan sikap politik Dewan Adat Supiori untuk mendukung sekaligus memenangkan LUKMEN sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua periode 2018-2023," tegas Ketua Dewan Adat Supiori, Esau Bab
Menurutnya, Dewan Adat bersama masyarakat Supiori telah menetapkan hati untuk memilih LUKMEN karena sudah terbukti dalam membangun Papua.
Simon meminta jika LUKMEN terpilih kembali, maka sejumlah program harus dilanjutkan diantaranya pembangunan Kantor Bupati Supiori dan kantor Distrik di seluruh wilayah, pembangunan pembangkit listrik, pembangunan RSUD Supiori serta harus menyelesaikan masalah tapal batas dan bantuan keagamaan.
"Ini pernyataan sikap masyarakat Supiori yang didasarkan dengan penuh tanggungjawab untuk memenangkan LUKMEN di Supiori," tegasnya lagi
Sementara itu, Ketua Tim Koalisi Papua Bangkit Jilid II tingkat Kabupaten Supiori, Drs. Yules F Warikar, MM mengakui, komitmen dari masyatakat lewat Dewan Adat Supiori sudah jelas disampaikan bahwa Kabupaten Supiori siap untuk memenangkan pasangan Lukas Enembe - Klemen Tinal dan pihaknya juga menyatakan bahwa tidak ada cela kepada pasangan lain dapat suara dari Kabupaten Supiori.
"Saya jamin 80 persen kemenangan LUKMEN di Kabupaten Supiori. Tidak akan ada cela kepada calon lain yang ingin masuk di Supiori karena kami sudah satu suara semua," ungkapnya.
LUKMEN Terimakasih
Menyikapi pernyataan dukungan dari masyarakat Supiori itu, Calon Gubernur Papua, Lukas Enembe, S.IP, MH menyampaikan terimakasih atas dukungan tersebut.
"Kami LUKMEN adalah satu-satunya pasangan Calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur di Indonesia yang maju kembali bersama-sama alias petahana. Sementara yang lain itu jalan masing-masing. Oleh karena itu, ini suatu kebanggaan buat kami," ucap Enembe disambut tepuk tangan ratusan pendukung LUKMEN yang hadir.
Lukas Enembe menjelaskan, visi misi LUKMEN sangat jelas yakni Papua Bangkit, Mandiri, Sejahtera dan Berkeadilan. Visi misi ini, lanjut Enembe, menggambarkan bahwa LUKMEN masih memikirkan nasib rakyat Papua dan nasib pembangunan di Papua.
Enembe menegaskan, pihaknya siap melanjutkan dua periode kepemimpinan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua. Untuk itu, membangun Papua itu tidak sederhana dan berbagai permasalahan yang kompleks.
Diakuinya, era kepemimpinan LUKMEN tidak perlu diragukan lagi sebab sudah teruji lima tahun silam. Bahkan sudah banyak pembangunan yang dilakukan hingga terjadi perubahan yang sangat drastis.
"Kami sudah teruji jadi jangan ragu. Sementara yang mau coba-coba jadi Gubernur stop bikin program karena program itu sudah kami lakukan dan dirasakan masyarakat," tegasnya lagi.
Lebih jauh diungkapkan Enembe bahwa visi misi yang sudah dilakukan LUKMEN lima tahun silam akan dilanjutkan kembali. Untuk itu, segala pembangunan yang sudah dilakukan dan yang sedang dijalankan bahkan akan dijalankan semua sudah terprogram dengan baik.
"Masyarakat tidak usah ragu. Kami sudah teruji. Sementara yang mau maju sama sekali belum teruji," katanya.
Usai melakukan tatap muka kemudian Calon Gubernur Papua, Lukas Enembe diminta masyarakat untuk menandatangani peletakan batu pertama peradaban masuknya injil di Supiori di Kampung Sawiyas, Distrik Supiori Timur.
Pilkada Gubernur Papua diikuti oleh dua pasangan calon dari jalur partai politik yaitu nomor urut 1 Lukas Enembe - Klemen Tinal (LUKMEN) didukung sembilan parpol, dan nomor urut 2 Jhon Wempi Wetipo - Habel Melkias Suwae (JOSUA) dengan tiga parpol. [Riri]