Ketua Umum Partai Demokrat, H. Soesilo Bambang Yudhoyono menegur keras para kader yang tidak hadir dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat di Sentul International Convention Centre (SICC) Sentul, Kota Bogor, Jawa Barat
BOGOR, - Ketua Umum Partai Demokrat, H. Soesilo Bambang Yudhoyono atau yang biasa disapa SBY menegur keras para kader yang tidak hadir dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat di Sentul International Convention Centre (SICC) Sentul, Kota Bogor, Jawa Barat
Dihadapan lima belas ribuan kader yang hadir di Rapimnas hari kedua,Sabtu (11/3), Presiden RI keenam ini menegaskan akan mengganti pimpinan DPD yang tidak hadir tanpa keterangan.
"Kalau memang ada keterangan sah ya tidak apa, tapi kalau tidak hadir tanpa keterangan lebih baik kita ganti saja," tegas SBY yang disambut tepuk tangan bergemuruh para kader.
Tidak hanya menyoroti ketidakhadiran pimpinan DPD, di kesempatan itu SBY juga memperingatkan para anggota fraksi DPR baik pusat dan daerah yang tidak hadir dalam Rapimnas. Dimana Rapimnas digelar selama dua hari10 - 11 Maret 2018.
"Kalau anggota fraksi tidak hadir berarti tidak perlu dicalonkan kembali," tegasnya lagi.
Kekesalan Pendiri partai berlambang bintang mercy ini, bermula ketika banyak kader yang berbondong bondong keluar dari ruangan, padahal saat itu tengah berlangsung sesi "Masyarakat Beraspirasi, Demokrat Beri Solusi". Melihat itu, SBY kemudian berdiri dari tempat duduknya dan memerintahkan untuk menutup semua pintu masuk ruangan, serta meminta petugas melarang setiap peserta keluar hingga acara selesai.
Acara Rapimnas dihadiri oleh seluruh pengurus dan kader Demokrat mulai tingkat pusat hingga daerah se-Indonesia
Rapimnas akan membahas strategis dan upaya Partai Demokrat dalam pemenangan Pilkada 2018 dan Pemenangan Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019.[Riri]
