WARTAPLUS - Satu alat tempur tank milik TNI Angkatan Darat tergelincir ke Sungai Bogowonto, Purworejo, Jawa Tengah, Sabtu, 10 Maret 2018.
Tank tersebut diketahui membawa murid Taman Kanak-kanak dan Paud untuk latihan outbond. Tank itu tergelincir dan akhirnya tenggelam.
Informasi yang dihimpun sementara, dua orang korban dinyatakan meninggal dunia, yakni seorang prajurit dengan pangkat Pratu bernama Rendy dan Kepala Sekolah TK Ananda, Iswandari.
"Kecelakaan tank Yonif 412/BES tenggelam di Sungai Bogowonto belakang Markas Yonmek 41e2/BES," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho saat dikonfirmasi, Sabtu 10 Maret 2018.
Kejadian bermula ketika para siswa tengah outbond menggunakan tiga unit tank, Sabtu pagi. Ada tiga murid TK dan 2 Paud yang mengikuti kegiatan tersebut yang dibagi dalam dua kloter.
Tiba-tiba dalam kloter kedua, tank tergelincir dan sejumlah orang yang di dalamnnya sempat ikut terbawa. "Untuk para siswa atau murid ditemukan dalam keadaan selamat semua," ujarnya.
Sutopo menyatakan, tank yang sempat masuk ke sungai sudah berhasil dievakuasi. Setidaknya dalam outbond ini diperkirakan hampir 100 peserta mengikuti kegiatan tersebut dan sempat mencoba kendaraan militer lainnya seperti menaiki helikopter.
"Tank nomor 11 (sudah) bisa ditarik ke daratan," ujar Sutopo. [net]