JAYAPURA,-Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal melepas kontingen kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Provinsi Papua, Selasa (23/10) pagi di salah satu hotel kota Jayapura.
Kontingen Papua akan mengikuti 10 mata lomba pada pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) di kota Ambon, Maluku pada tanggal 26 Oktober hingga 2 November 2018. Kegiatan ini akan diikuti sekitar 8.000 peserta dan undangan dari 34 provinsi.
Dalam sambutannya, Wagub meminta kontingen Papua memulikan Allah kita dengan nyanyian kita. “Untuk menjadi juara adalah keinginan kita, namun terpenting juara di mata Allah dan menyenangkan hati Allah,”ujarnya
Dikatakan, dalam kegitan Pesparani kita harus percaya diri dengan rendah diri. “Kita bisa hidup berdampingan dalam semangat kebangsaan dari Sabang sampai Merauke,”ujarnya.
Ketua Lembaga Pembinaaan Dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Provinsi Papua Drs FX Mote Msi, Kota Ambon sebagai tempat untuk membangun silaturahmi bangsa.
“Kita pergi ke Ambon membangun persaudaraan sejati dan kita kontingen Papua sudah siap menampilkan apa yang kita punya untuk memuliakan nama Tuhan,”ujarnya.
Sebelumnya, Minggu (20/10) pagi telah dilakukan doa pengutusan kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Provinsi Papua di Gereja Katedral Kristus Raja Jayapura, Uskup Jayapura Mgr Leo Laba Ladjar OFM memimpin misa pengutusan untuk kontingen Pesparani Provinsi Papua.
Uskup Leo Laba Ladjar OFM, mengajak umat Katolik untuk mendoakan kontingen Pesparani Provinsi Papua. Sebab merekan yang pergi akan menjadi utusan Tuhan untuk kebaikan dan kasihnya.
"Perlombaan ini untuk mencari menang, namun lupa tujuan pokok dari ajang pesparani ini, dan mereka yang diutus untuk jadilah seperti Kristus dalam kebaikan Allah,"pesan Uskup.*