JAYAPURA,- Nama Wonderkid Persipura Jayapura, Todd Rivaldo Ferre kini semakin mencuat dan menyita perhatian publik berkat aksi gemilangnya bersama timnas sepak bola Indonesia U-19 saat menghadapi Qatar U-19 diajang Piala Asia U-19, Minggu (21/10) malam.
Todd yang mencetak tiga gol di laga tersebut, semakin membuktikan dengan jelas bahwa bakat-bakat terbaik sepak bola yang dimiliki Tanah Papua tak pernah habis.
Seperti kata pepatah lama, buah jatuh tak jauh dari pohonnya, bakat alami Todd itu turun dari sang Ayah yang kini berprofesi sebagai pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) Imannuel, Coach Agustinus Ferre.
Ketika membuka pembicaraan dengan wartaplus.com, Coach Agus bercerita bahwa ia juga pernah berkarir sebagai pesepakbola sekitar tahun 1997 silam, bersama klub besar asal Sentani, Persidafon Dafonsoro di kompetisi Divisi I Liga Indonesia.
"Saya pernah bermain di Persidafon, tapi hanya jadi pemain cadangan saja, waktu tahun 1997 di Divisi I," ungkap Coach Agus, Senin (22/10).
Belakangan, Coach Agus pun lantas dikenal setelah sukses menggembleng bakat-bakat muda Papua lewat SSB Imannuel yang dibinanya. Todd menjadi salah satu produk asli SSB tersebut selain dua pemain Persipura lainnya, Patrick Womsiwor dan Evraim Toncy. Bahkan nama eks Sriwijaya FC, Anis Nabar juga berasal dari SSB tersebut.
Ferre Kecil Sempat Dianggap Remeh
Coach Agus menuturkan, semasa kecil Todd selalu ikut saat ia hendak melatih anak-anak SSB Imannuel. Bahkan Todd selalu ikut berlatih bersama kakak-kakak seniornya itu.
Pernah suatu waktu, Todd diberikan bola dan ia pun lantas ikut berlatih, tapi anggapan orang-orang kala itu agak pesimis mengingat postur Todd yang terbilang mungil. Namun ia tetap percaya jika ada sesuatu yang dimiliki oleh anak pertamanya itu.
"Dulu dia selalu ikut saya latihan, kemana saya pergi dia selalu ikut. Di kasih bola dia pasti ikut berlatih, walaupun orang-orang bilang dia badannya kecil, tapi saya tetap percaya dengan dia," kenangnya.
Coach Agus menceritakan, beranjak tumbuh sebagai remaja, Todd kemudian mengikuti berbagai macam turnamen, salah satunya yakni turnamen Danone Cup. Namun turnamen nasional pertama yang diikutinya saat tahun 2012 silam bertajuk turnamen Manchester United yang digelar di Jakarta.
"Sehabis turnamen itu, dia kembali dan mengikuti seleksi di akademi Pertamina. Dia pun lolos dalam seleksi tersebut," ujarnya.
Selang berapa tahun kemudian, Todd akhirnya mendapatkan satu tempat dalam skuat Persipura U-19, yang kemudian keluar sebagai pemenang kompetisi Liga 1 U-19 tahun 2017 lalu.
Di kesempatan itu juga, Todd dinobatkan sebagai pemain terbaik, dan kemudian mendapat promosi ke tim Persipura senior hingga saat ini.
Karir Todd kian menanjak setelah ia mendapatkan panggilan dari pelatih timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri untuk memperkuat skuat Garuda Jaya itu di turnamen Piala AFF U-18, Juli lalu.
Pasca-penampilan apiknya di turnamen tersebut, Todd kembali dipanggil oleh Indra Sjafri untuk berjuang di ajang Piala Asia U-19. Dan tak membutuhkan waktu lama, Todd pun bersinar lewat aksinya hanya dalam satu malam di laga kontra Qatar U-19.
Coach Agus pun mengaku bangga bisa melihat anak pertamanya kini berada dalam skuat timnas Indonesia, seperti yang dicita-citakan semasa kecilnya dulu.
"Dulu sewaktu kecil dia minta saya belikan Jersey timnas bertuliskan Boaz dan Bambang, karena dua pemain itu yang dia suka. Saya belikan dia Jersey timnas polos tapi tidak ada nama, Jersey itu dia pakai sampai kotor di badannya," tuturnya.
"Sekarang, saya sebagai orang tuanya merasa bangga. Saya berharap semoga dia bisa terus berkarir dan berprestasi dalam cita-citanya, dan mungkin nanti bisa menjadi pengganti idolanya, Boaz," tambahnya. *