JAYAPURA, -Pemerintah Provinsi Papua mengklaim, telah mengusulkan sebanyak 333 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di tahun 2018 ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
“Ya kita sudah usulkan 333 formasi untuk CPNS tahun 2018 ini di Kemenpan RB,namun sejauh ini dari Kemenpan RB belum tetapkan,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Papua, Nicolaus Wenda di Jayapura, Selasa(18/9).
Menurut Nicolaus, usulan ini hanya khusus untuk Pemerintah Provinsi Papua, bukan termasuk formasi untuk kabupaten kota.
“Ini untuk formasi umum,yang mana sebelumnya pernah moratorium tahun 2014,yang mana rencananya ada penerimaan tahun 2017,tetapi tidak jadi,sehingga dengan adanya penerimaan tahun 2018,Menpan menyampaikan kepada kita untuk mengusulkan sebagai penambahan formasi ditahun 2018 ini,sehingga sebelumnya Provinsi mengusulkan 175 maka ditahun 2018 ini ditambah menjadi 333 formasi,” jelasnya.
Dikatakan, secara Nasional pembukaan penerimaan CPNS mulai dibuka hari ini,hanya saja untuk Provinsi Papua belum,karena masih menunggu penetapan dari Kemenpan RB dulu terkait formasi yang sudah diusulkan.
“Kita saat ini bersama MRP dan DPR Papua sedang perjuangkan untuk Orang Asli Papua (OAP) dalam penerimaan CPNS ini termasuk nanti dalam penerimaan formasi khusus kepada bapak Presiden,”akunya.
Sesuai rencana memang Minggu depan akan dilakukan pertemuan antara Gubernur dengan para Bupati se Papua untuk membicarakan soal pendaftaran pegawai maupun penerimaan IPDN.
“Intinya kita saat ini akan perjuangkan untuk bagaimana dalam penerimaan CPNS 2018 ini ada formasi umum dan khusus,karena ada banyak pertmbangan dengan melihat kondisi daerah termasuk usulan ke Pemerintah Pusat agar tes CPNS di Papua harus dilakukan secara offline bukan online,”tutupnya.*