JAYAPURA,- Superioritas Persipura atas Mitra Kukar harus terhenti setelah tim berjuluk Naga Mekes itu berhasil meraih kemenangan 2-1 di kandang sendiri, di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Senin (17/9) malam.

Dalam sejarah sepuluh kali pertemuan kedua tim sejak Liga Indonesia musim 2011/2012, Persipura selalu keluar sebagai pemenang, hingga rekor itu putus ditangan sang mantan pelatih, Rahmad Darmawan yang kini membesut Mitra Kukar.

Menanggapi hasil tersebut, Pelatih Persipura, Amilton Silva de Oliveira mengungkapkan timnya kalah karena faktor kurang beruntung.

"Hari ini kita belum beruntung, di babak pertama permainan kita cukup baik, tapi di babak kedua kita bermain kurang tenang," dalihnya, saat memberikan keterangan pers, usai laga.

Pelatih asal Brasil itu juga mengakui jika timnya tidak bermain seperti biasanya. Dan kehilangan fokus di tujuh menit terakhir.

"Bola lebih banyak langsung ke depan, kita kurang main dari kaki ke kaki. Kita juga kehilangan fokus, sehingga lawan bisa bikin gol," ujarnya.

Elisa Yahya Basna, salah satu pemain muda yang dimasukkan di babak kedua menggantikan Muhammad Tahir mengungkapkan, ia dan kolega sudah berusaha maksimal untuk mendapatkan poin, namun hasil yang didapat berbanding terbalik.

"Kita sudah berusaha untuk meraih poin tetapi lawan lebih beruntung, kita tetap syukuri hasil ini, dan harus lebih maksimal di pertandingan selanjutnya," ujarnya.

Sementara itu, kekalahan yang diderita Persipura tersebut merupakan kekalahan tandang ketiga kalinya secara beruntun sejak ditangani Amilton Silva. Saat ini, Persipura turun ke peringkat ke-9, dan telah berjarak 11 poin dari pemuncak klasemen, Persib Bandung. *