JAYAPURA,- Kapolda Papua Irjen Pol Martuani Sormin mengungkapkan tidak akan memberikan ruang bagi pengedar maupun bandar narotika di Papua, bahkan dirinya telah memerintahkan kepada seluruhnya anggotanya di jajaran Polda Papua untuk menindak tegas setiap oknum yang terlibat dalam peredaran narkoba.
"Narkotika ini adalah musuh kita bersama karena merusak masa depan generasi. Maka saya juga melanjutkan perintah pak Kapolri untuk menindak tegas para pelaku Narkoba," singkatnya saat diwawancarai saat berada di polres Jayapura Kota, Senin (4/9) malam.
Saat disinggung terkait dengan perintah tembak di tempat bagi pengedar maupun bandar narkoba, Sormin mengklarifikasi bahwa aparat kepolisian tidak diperintahkan untuk menenbak, karena anggotanya paham untuk kapan senjata api digunakan.
"Saya tegaskan tidak ada perintah tembak di tempat untuk polisi karena polisi tidak pernah diperintahkan menembak. Dalam bertugas polisi tahu kapan menggunakan senjata dan kapan tidak," tegasnya.
Menanggapi adanya penyalahgunaan Jalan Trans Papua oleh pelaku kriminal dan miras illegal, Kapolda mengatakan bahwa dirinya telah berkoordinasi dengan pihak Balai Jalan dan Jembatan Wilayah Papua untuk melakukan survey titik-titik yang dimungkinkan perlu dibuat pos pengamanan oleh kepolisian. *