TELUK BINTUNI,- Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia Nila Djuwita Moeloek berkunjung di Kabupaten Teluk Bintuni dalam rangka peninjauan langsung pelayanan kesehatan program penanganan dan pencegaan malaria di daerah tersebut.
Menkes Nila memberikan apresiasi kepada pemda Teluk Bintuni dan dinkes setempat atas konsentrasi memberantas penyakit malaria yang disebabkan gigitan nyamuk.
Hal ini disampaikan Menkes saat berkunjung ke RSUD Teluk Bintuni, Rabu (29/8). Bahkan dakui karena cara pendekatan masyarakat yang dilakukan medis setempat luar biasa sehingga di Teluk Bintuni tak ditemukan warganya yang terkena penyakit malaria.
Tidak hanya mencegah gigitan nyamuk, namun Menkes mengakui Bupati dan jajaran birokrat setempat lantaran memberikan pelayanan super ketat sehingga setiap warga baru ke Bintuni harus dipastikan bebas dari malaria. Bahkan satu kebanggan karena mengandeng pihak perusahan dalam memberantas penyakit malaria.
Pola semacam ini, kata Nila Djuwita, Teluk Bintuni harus menjadi percontohan kepada daerah lain di Indonesia. Bahkan Bintuni menjadi daerah terbebas dari penyakit malaria di Tanah Papua.
Keberhasilan ini tentu saja diraih karena dukungan dari masyarakat dan pemerintah setempat. Padahal, kata Menkes, daerah Bintuni dikelilingi hutan mangrov dan penuh becek, namun terbebas dari malaria. *