JAYAPURA – Kantor Pencarian dan Pertolongan Jayapura mengirim sedikitnya 20 personil untuk melakukan pencarian terhadap pesawat Dimonim Air yang hilang kontak pada Sabtu (11/8) kemarin.

Rombongan yang dipimpin langsung oleh Kepala SAR Jayapura, Putu Arga Sujarwadi berangkat dari bandara Sentani menggunakan pesawat Caravan milik Dimonim Air dengan nomor penerbangan PK-HVC dan membawa peralatan lengkap.

“ Kita yang berangkat pagi ini ada 20 orang. 18 dari SAR Jayapura, dan 2 dari TNI AU,” kata Kepala SAR Jayapura, Putu Arga Sujarwadi.

Dikatakan, setibanya di Oksibil, rombongan dari Kantor SAR Jayapura akan bergabung dengan tim dari pos SAR Oksibil untuk melakukan pencarian.

“ Kita akan bergabung dengan tim di pos SAR Oksibil dan potensi SAR seperti TNI/Polri dan juga masyarakat setempat untuk melakukan pencarian,” ujarnya.

Disinggung soal apakah titik pesawat sudah ditemukan? Putu mengatakan masih dugaan sementara dan masih menunggu kepastian.

“Dari laporan yang kita terima sekitar pukul 06.15 WIT, titik lokasi pesawat PK-HVQ ditemukan pada koordinat 04 51.07 S 140 35.94 E pada ketinggian sekitar 6500 feet. Namun ini perlu dipastikan lagi,” jelasnya.

Seperti diwartakan sebelumnya, Pesawat Dimonim Air dengan nomor penerbangan PK-HVQ hilang kontak saat perjalanan dari Tanah Merah menuju Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Sabtu (11/8) sore.

Pesawat yang dipiloti Leslie Sevuve dan co pilot Wayan Sugiarta terbang dari Bandara Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel dengan membawa 7 penumpang.*