PAPUA TENGAH,wartaplus.com — Di tengah tantangan keamanan yang masih membayangi Tanah Papua, suara optimisme dari kalangan pemuda kembali menggema. Antonia Alfa Yatitawi Pekey, Koordinator Rembuk Pemuda Papua Tengah, menegaskan bahwa kedamaian bukanlah mimpi semu, melainkan tanggung jawab bersama antara masyarakat dan aparat penegak hukum.
Menurut Antonia, keberadaan Satgas Operasi Damai Cartenz merupakan wujud nyata perhatian negara terhadap rasa aman warganya. “Operasi ini bukan hanya soal penegakan hukum, tapi juga pembuktian bahwa negara hadir di tengah-tengah kami,” katanya saat ditemui di Papua Tengah, Selasa (11/11).
Ia menekankan, stabilitas keamanan hanya dapat tercapai melalui sinergi antara aparat dan masyarakat. “Tidak ada pihak yang bisa bekerja sendirian. Kami, generasi muda, siap berdiri bersama Satgas Damai Cartenz untuk menciptakan Papua yang aman dan kondusif,” ujarnya.
Antonia secara tegas menyatakan dukungannya terhadap langkah profesional dan humanis yang dijalankan Satgas Damai Cartenz. Ia menilai, pendekatan persuasif yang mereka terapkan telah berhasil meredam potensi konflik di sejumlah wilayah rawan.
“Saya, Antonia Alfa Yatitawi Pekey, atas nama Rembuk Pemuda Papua Tengah, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Satgas Operasi Damai Cartenz. Kerja keras mereka adalah investasi bagi masa depan Papua,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia mengajak semua elemen masyarakat untuk mendukung upaya penegakan hukum terhadap kelompok yang masih mengganggu ketentraman. “Tindakan tegas aparat adalah bentuk perlindungan bagi rakyat kecil yang hanya ingin hidup tenang,” tambahnya.
Antonia juga memuji dedikasi personel Satgas yang tetap humanis meski menghadapi situasi sulit. “Mereka bukan hanya penjaga keamanan, tapi juga saudara kami yang berjuang demi Papua damai,” ungkapnya.
Di akhir pernyataannya, Antonia menyerukan agar semangat kolaborasi ini terus dijaga.
“Papua damai adalah harapan kita semua. Mari kita wujudkan bersama, dari hati pemuda Papua,” tutupnya penuh keyakinan.
Dukungan dari tokoh muda seperti Antonia menjadi angin segar bagi upaya perdamaian di Papua. Kolaborasi antara generasi muda dan aparat keamanan kini semakin solid, membawa harapan nyata akan Tanah Papua yang aman, sejahtera, dan bersatu.

