JAYAPURA,wartaplus.com - Rahmad Darmawan (RD), pelatih legendaris yang dikenal dengan pendekatan disiplin dan gaya menyerang, meninggalkan jejak bersejarah selama menangani Persipura Jayapura pada musim 2005. Ia kembali 'pulang' menukangi Persipura Jayapura mengganti anak didiknya Richardo Salampesy.
Berikut catatan wartaplus.com prestasi RD bersama klub Mutiara Hitam
1. Juara Liga Indonesia Premier Division 2005
Pencapaian Utama: RD membawa Persipura meraih gelar juara Liga Indonesia Premier Division 2005, trofi pertama klub di era modern sejak era Perserikatan pada 1960-an.
Detail Musim:
Persipura tampil dominan dengan rekor 20 kemenangan, 7 seri, dan 3 kekalahan sepanjang musim reguler. Di babak final, Persipura mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-2, dengan gol pembuka dari Leo Kapisa menjadi momen krusial.
RD berhasil membangun skuad dari nol, mengandalkan talenta muda lokal Papua seperti Boaz Solossa, Ian Kabes, Korinus Fingkreuw, dan Christian Worabay, yang dipadukan dengan pemain berpengalaman seperti Jendri Pitoy, Jack Komboy, Mauly Lessy, Marwal Iskandar, dan Eduard Ivakdalam.
Gelar ini menjadi fondasi kejayaan Persipura di tahun-tahun berikutnya (tiga gelar lagi di era Jacksen F. Tiago) dan menandai RD sebagai pelatih pertama yang membawa Persipura ke puncak liga nasional modern.
2. Pembangunan Fondasi Tim Berbasis Talenta Lokal
Prestasi Non-Trofi: RD dikenal sebagai pelatih yang berani mempromosikan pemain muda Papua dari ajang PON 2004, termasuk Boaz Solossa yang kemudian menjadi kapten Timnas Indonesia.
Coach RD menciptakan identitas permainan Persipura yang cepat, menyerang, dan mengandalkan keunggulan fisik serta bakat alami pemain lokal. Strategi ini tidak hanya menghasilkan trofi, tetapi juga membangun warisan jangka panjang bagi klub.
3. Penghargaan dan Pengakuan
Meskipun tidak ada penghargaan individu resmi seperti "Pelatih Terbaik" yang tercatat khusus untuk musim 2005 bersama Persipura, kesuksesan RD diakui luas oleh komunitas sepak bola Indonesia. Ia disebut sebagai pelatih yang "mengubah wajah Persipura" dan meletakkan dasar untuk era keemasan klub.
RD sendiri menyebut periode kepelatihannya di Persipura sebagai "momen terbaik" dalam kariernya, mencerminkan betapa signifikan pencapaian ini baginya secara pribadi
