JAYAPURA, wartaplus.com - TelkomGroup membenarkan adanya gangguan layanan telekomunikasi di wilayah Timika dan sekitarnya pada Kamis (21/08/2025) pukul 02.20 Wit.
Pernyataan ini disampaikan EVP Telkom Regional V, Amin Soebagyo dalam rilis persnya, Kamis siang.
Amin mengungkapkan penyebab gangguan adalah bencana alam berupa longsor yang mengakibatkan putusnya jaringan serat optik (Cut FO) yang tertanam pada km 129 dan km 136 dari Nabire pada Palapa Ring Timur ruas Nabire - Kigamani.
Telkom dan BAKTI selaku pemilik ruas Palapa Ring Timur tengah melakukan upaya pemulihan layanan melalui penyambungan jaringan serat optik.
"Saat ini, sekitar pukul 15.45 WIT layanan berangsur pulih. Telkom juga menyiapkan mekanisme backup layanan dengan kapasitas terbatas agar komunikasi masyarakat dapat kembali berjalan," ucapnya.
TelkomGroup menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan atas ketidaknyamanan yang terjadi. "Kami memahami pentingnya layanan komunikasi bagi masyarakat, instansi pemerintah, maupun berbagai sektor di wilayah terdampak," ucap Amin.
Telkom berkomitmen untuk melakukan langkah percepatan pemulihan dan mengerahkan seluruh sumber daya yang diperlukan agar layanan komunikasi di wilayah terdampak dapat segera normal kembali. "Kami memohon pengertian dan dukungan seluruh pelanggan atas kondisi ini,"ucapnya.(rilis)