JAYAPURA,wartaplus.com - Dua pucuk senjata api jenis AK-China yang dibawa kabur oleh eks anggota Polri, Aske Mabel akhirnya kembali di dapatkan oleh Satgas Damai Cartenz. 

Dua pucuk senjata api itu didapatkan di dua lokasi berbeda, yakni di Kampung Hoik dan Kampung Pisireg, Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan pada Minggu (2/2/2025). 

Dari data yang dihimpun,  dua pucuk senjata api jenis AK-China ini berhasil didapatkan setelah aparat mengamankan salah satu simpatisan KKB berinisial OS pada Minggu pagi. 

Dari keterangan OS, Satgas Damai Cartenz kemudian melakukan pengembangan dan berhasil mendapatkan dua pucuk senjata api AK-China itu dengan 46 butir amunisi kaliber 5,56 milimeter. 

Saat ini, dua pucuk senjata api dan amunisi sudah diamankan di Polres Yalimo. Sementara satu simpatisan KKB yang dia kan kan masih dalam pemeriksaan intensif. 

Kabid Humas Oolda Papua, kombes pol Ignatius Benny Ady Prabowo yang dikonfirmasi membenarkan temuan dua senjata api AK-China tersebut. 

"Masih pengembangan penyelidikan oleh Damai Cartenz," ujarnya singkat. 

Senada dengan itu, Kasatgas Humas Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo yang dikonfirmasi juga membenarkan temuan senjata api AK-China tersebut. 

"Iya betul, tapi sabar ya masih disiapkan (realise)," katanya dalam pesan singkat. 

Sebelumnya, anggota polisi yang bertugas di Polres Yalimo, Bripda Aske Mabel membawa lari 4 pucuk senjata api laras Panjang jenis AK CHINA ke hutan pada Minggu (9/6/2024) sekitar pukul 04.00 WIT. 

Saat itu, Bripda Aske Mabel mendatangi SPKT Polres Yalimo dalam keadaan mabuk menggunakan pakaian preman dengan membawa tas ransel besar kemudian masuk ke ruangan tempat penyimpanan senjata inventaris Penjagaan SPKT Polres Yalimo dengan alasan hendak mengisi baterai ponsel.

Namun ternyata, Bripka Aske Mabel mengambil senjata dan membawanya dalam tas ransel sebanyak 3 pucuk, sedangkan satu pucuk dipegang. Tindakan Bripda ASke Mabel sempat dihalau petugas jaga, namun yang bersangkutan justru melakukan perlawanan dengan mengokang senjata yang dipegang.

Petugas piket jaga yang terancam memilih menyelamatkan diri dan Bripda Aske Mabel keluar dari ruang penjagaan SPKT Polres Yalimo, Ia langsung menyelinap ke hutan dan sekejap menghilang dalam kegelapan. (Andy) 

Tampak dua pucuk senjata api AK-China yang berhasil diamankan Satgas Damai Cartenz/ Istimewa.