JAYAPURA,wartaplus.com - Kepolisian Republik Indonesia (Polri), bersama TNI dan pemerintah daerah, menegaskan komitmen mereka dalam mendukung pembangunan serta menjaga keamanan di Papua. Dalam keterangan persnya, Kombes Pol Yusuf Sutejo, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, menyatakan bahwa kehadiran aparat keamanan di Papua difokuskan untuk melindungi masyarakat dari ancaman kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang sering mengganggu stabilitas keamanan di wilayah tersebut.
“Kami hadir di Papua bukan untuk menciptakan konflik, tetapi untuk melindungi masyarakat. Pendekatan yang kami lakukan mengutamakan dialog, penyelesaian konflik secara damai, serta pemberdayaan masyarakat lokal,”ungkap Kombes Yusuf, Rabu (23/1/2024). Ia menambahkan bahwa program-program yang dijalankan bertujuan untuk menunjukkan bahwa negara hadir di setiap sudut Papua, dengan membangun hubungan baik serta mendengarkan keluh kesah masyarakat.
Dalam upaya menjaga perdamaian dan keamanan, Polri juga melibatkan berbagai program berbasis kemanusiaan seperti trauma healing, pembagian alat tulis bagi anak-anak, serta pemberdayaan masyarakat melalui bidang pendidikan dan kesehatan. Kombes Yusuf menjelaskan bahwa program ini sudah menjangkau berbagai pelosok Papua, termasuk daerah terpencil yang sebelumnya sulit diakses.
Ia juga menyoroti bahwa tuduhan miring terhadap Polri sering kali tidak mencerminkan realitas sebenarnya. Kombes Yusuf menegaskan bahwa aparat keamanan bekerja keras untuk melindungi masyarakat dari ancaman KKB, yang kerap kali melakukan aksi kekerasan terhadap warga sipil, termasuk anak-anak dan tenaga pendidik. “Kami bertaruh nyawa demi menjaga masyarakat Papua. Kami tidak ingin masyarakat menjadi korban manipulasi narasi yang menyesatkan,” tegasnya.
Kombes Yusuf mengajak semua pihak, baik nasional maupun internasional, untuk mendukung upaya bersama dalam menciptakan kedamaian di Papua secara konstruktif. “Papua adalah bagian dari Indonesia, dan kami semua bertanggung jawab untuk memastikan masyarakat Papua bisa hidup dengan damai, aman, dan sejahtera. Mari bersama-sama membangun Papua dengan semangat persatuan dan kasih sayang,”tutupnya.
Polri tetap optimis bahwa melalui pendekatan yang humanis, sinergi dengan masyarakat lokal, dan dukungan semua pihak, Papua akan terus berkembang menjadi wilayah yang aman, damai, dan sejahtera.*