Orang Papua harus memilih para pemimpin Papua, baik Gubernur, Bupati, Walikota, sesuai standar Firman Tuhan. Karena pemimpin yang sesuai standar Firman Tuhan, yang akan bekerja dengan hati untuk menghapus air mata penderitaan orang Papua.
Firman Tuhan mengatakan, Jikalau seorang tidak tahu mengepalai keluarganya sendiri, bagaimanakan ia dapat mengurus Jemaat Allah ? ( 1 Timotius 3:5)
Tuhan Yesus yang mengangkat pemimpin suatu kaum sesuai standar FirmaNya, Tuhan Yesus juga yang akan menurunkan dan menjatuhkan pemimpin tersebut. Di Alkitab, ada kisah tentang Raja Pertama Israel, Raja Saul. Tuhan yang mengangkat dia menjadi pemimpin Israel, Tuhan juga yang menjatuhkan dia sebagai pemimpin Israel. Karena Raja Saul tidak hidup sesuai standar Firman Tuhan.
Pemimpin yang hidup sesuai standar Firman Tuhan, Tuhan Yesus akan angkat dan muliakan hidupnya untuk menjadi pemimpin atas umat Tuhan atau jemaat Tuhan.
Presiden Jokowi sukses menjadi IMAM yang baik dalam memimpin keluarganya. Karena itu, Tuhan Yesus angkat beliau sebagai Walikota Solo, Gubernur DKI Jakarta, dan Presiden Indonesia.
Presiden Prabowo pun demikian. Setia menjaga dan menghormati ikatan kesucian pernikahan dengan Ibu Titiek Soeharto. Karena itu,Tuhan Yesus angkat beliau jadi Presiden di negara Indonesia.
Mamanya atau ibunya, Dora Sigar Soemitro, sebelum wafat tanggal 23 Desember 2008, selalu ingatkan Presiden Prabowo bahwa apa yang sudah dipersatukan Tuhan, Tidak boleh diceraikan oleh manusia.Tuhan Yesus bertanggung jawab dengan pernikahanmu dan akan memulihkan kembali rumah tanggamu, asalkan Prabowo setia menjaga ikatan suci pernikahannya ( seperti yang diceritakan Hasim Djojohadikusumo, adik Presiden Prabowo di suatu gereja lokal di Jakarta )
Demikian pula dengan Mathius D. Fakhiri ( MDF ), yang juga sukses menjadi IMAM dalam keluarganya. Sukses menghormati dan menjaga ikatan kesucian perniikahannya.
Kalau sudah sukses memimpin keluarga, sudah pasti akan sukses memimpin keluarga besar masyarakat Papua, di wilayah Provinsi Papua.
Terimakasih untuk semua rakyat Papua, yang telah memberikan suaranya, memilih Matius D Fakhiri sebagai Gubernur Papua, untuk periode kepemimpinan tahun 2024 - 2029.
Mari kita terus kawal proses tahapan Pilkada dengan baik, aman dan tenang, serta terus berdoa dan percaya bahawa tidak ada rencana Tuhan Yesus yang gagal untuk tanah Papua. Tuhan Yesus akan mengangkat seorang Gubernur Papua, yang sesuai dengan standar Firman Tuhan. Gubernur yang hatinya baik. Agar air mata penderitaan orang Papua, bisa segera dihapuskan.
Marinus Yaung
Warga Kota Jayapura, Papua.