Tembak Mati

TPNPB OPM Tolak Transmigasi dan Menolak Pilkada

TPNPB Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw/Foto Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB telah menerima laporan resmi dari Panglima TPNPB Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw Bridjen Vincen Parbuku, Rabu, 27 November 2024 lalu. Bahwa TPNPB Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw siap melakukan perang melawan militer pemerintah Indonesia diatas tanah Papua demi merebut kemerdekaan bangsa Papua Barat dari Jajahahan pemerintah Indonesia. Ini dikatakan Juru Bicara Komnas TPNPB OPM Sebby Sambom, Jumat (29/11/2024).

Dikatakan, kami Komando Nasional Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat TPNPB - OPM Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw menyatakan bahwa, kami siap menyatakan melakukan revolusi tahapan menuju revolusi total.

Kami Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat TPNPB - OPM Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw secara resmi menyampaikan bahwa, dengan tegas kami menolak progam transmigrasi di atas tanah kami Papua Barat.

Kami Tentara Pembebasan Nasional Papua TPNPB-OPM Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw dengan tegas menolak seluruh program pembangunan yang dilakukan oleh kolonial NKRI di atas tanah Papua Barat.

Kami Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat TPNPB-OPM Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw, menghimbau kepada warga non-Papua agar segera angkat kaki dan meninggalkan tanah kami Papua Barat.

Kami Tentara Pembebasan Nasional TPNPB - OPM Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw, menghimbau kepada warga asli Papua berhenti untuk menjadi agen atau informan musuh atau bantuan polisi (Banpol).

"Apabila ketahuan maka kami TPNPB - OPM Kodap XXXIII Rumanak Tambrauw siap tembak mati,"ujarnya.

Ditwgaskan juga, TPNPB akan melakukan serangan penembakan kepada pesawat militer maupun sipil yang akan mendarat untuk menurunkan pasukan maupun kebutuhan pilkada di daerah kekuasaan TPNPB. "Kami menolak pelaksanaan Pilkada didaerah gerilya OPM,"tegasnya.*