JAYAPURA,-Penembakan pesawat penumpang Twin Otter Dimonim Air PK-HVU rute Timika- Nduga yang melubangi badan pesawat dan melukai Co Pilot Irena Nur Fadila (25), saat hendak mendarat di Bandar Udara Kenyam, Jumat (22/6) siang ternyata dilakukan oleh kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap III Ndugama dibawah pimpinan Komadan Operasih Lapangan Egianus Kogoya. Ini diungkapkan Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom dalam rilisnya kepada wartaplus.com, Jumat (22/6) malam.
Dikatakan, aksi penembakan tersebut merupakan penolakan mereka (TPNPB) terhadap pemilihan umum baik Gubernur, Wakil Gubernur serta bupati dan wakil bupati yang dianggap hanya perpanjangan penderitaan rakyat Papua Barat.
Selain itu kata dia, Pilkada di Papua hanya pelecehan terhadap Perjuangan Murni TPNPB-OPM bersama rakyat Papua Parat
Sementara itu perlu di ketahui kronologis kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIT dimana pesawat Twin Otter Dimonim Air PK-HVU yang dipiloti Capt. Kasta Gunawa dan Co Pilot membawa 17 penumpang rute Timika-Kenyam namun setibanya dilandasan bandara pesawat tersebut ditembaki oleh kelompok kriminal bersenjata yang mengenai badan pasawat dan melukai Co Pilot.
Setelah dilakukan penanganan medis terhadap Co pilot dan pengecekan terhadap kondisi pesawat, sekitar pukul 13.45 Wit, pesawat Twin Otter Dimonim Air PK-HVU tersebut lepas landas menuju Timika dengan tidak membawa penumpang.*
TPNPB Organisasi Papua Merdeka Penembak Pesawat Twin Otter Yang Melukai Co Pilot
Lubang tembakan di pesawat Twin Otter Dimonim Air PK-HVU/Istimewa