JAYAPURA,wartaplus.com – Jenazah Briptu Kiki Supriyadi korban penembakan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di Distrik Kalome, Kabupaten Puncak diterbangkan ke Jayapura pada Jumat (27/09/2024) pagi.

Tiba di Bandara Sentani, jenazah di jemput oleh personil dari Polda Papua beserta keluarga dan dibawa ke rumah duka di Arso 2, Kabupaten Keerom Papua.

Kurang lebih dua jam disemayamkan di rumah duka, korban kemudian dibawa ke Masjid Nurul Huda Arso 2 untuk disholatkan sebelum dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Kampung Yuwanain, Arso 2, Kabupaten Keerom.

Prosesi pemakaman digelar secara militer dan dipimpin langsung oleh Kapolres Keerom, AKBP Christian Aer serta dihadiri oleh perwakilan Polres Puncak Jaya, Bhayangkari dan personel Polres Keerom.

“Kita baru saja mengikuti pemakaman jenazah Briptu Kiki Supriyadi yang gugur dalam menjalankan tugas di Puncak Jaya. Kami menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, semoga keluarga diberikan kekuatan oleh yang maha kuasa,” kata Kapolres usai memimpin upacara pemakaman pada Jumat (27/09/2024) siang.

Kapolres menyebut, atas dedikasinya dalam menjalankan tugas, maka Briptu Kiki Supriyadi diberikan kenaikan pangkat menjadi Brigpol Kiki Supriyadi.

“Kami juga sudah terima kabar bahwa almarhum sudah mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa menjadi brigadir polisi. Semoga apa yang menjadi keteladanan dari almarhum Brigadir Kiki Supriyadi dalam melaksanakan tugas menjadi motivasi bagi semua anggota polres dalam melaksanakan tugas,” tuturnya.

Untuk diketahui, sebelumnya Briptu Kiki Supriyadi tewas ditembak Orang Tak Dikenal (OTK) di Distrik Kalome, Kabupaten Puncak Jaya pada Kamis (26/09/2024) sore.

Saat itu korban bersama tiga rekannya kembali dari Kota Mulia dan melintasi kali Pagargom. Pada saat melintasi kali, mereka ditembak sebanyak tiga kali dari arah belakang yang mengakibatkan korban terjatuh dari motor. (**)