JAYAPURA, wartaplus.com - Dewan Adat bersama masyarakat Biak se- Tanah Tabi mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Matius Derek Fakhiri - Aryoko Rumaropen untuk maju sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua periode 2024 - 2029.
Acara deklarasi yang digelar di lapangan sepak bola Hamadi, Kota Jayapura ini dihadiri langsung oleh pasangan Matius Fakhiri - Aryoko Rumaropen atau yang akrab disapa Mari-Yo, serta disaksikan ribuan masyarakat Biak, pada Jumat (13/09/2024) siang.
"Kami dari Dewan Adat Biak dan seluruh masyarakat adat Biak dimana saja berada, dengan penuh kesadaran dan semangat kebersamaan menyatakan dukungan kami kepada bapak Matius Fakhiri sebagai calon gubernur provinsi Papua dan bapak Aryoko Rumaropen sebagai calon wakil gubernur provinsi Papua periode 2024 2029," tegas Diedrik Kbarek selaku Ketua Tim Kerja Mari-YO se- Tanah Tabi.
Ia menegaskan, deklarasi ini dibuat berdasarkan keyakinan bahwa pasangan Mari-YO merupakan Putra terbaik Papua yang memiliki integritas, kemampuan serta komitmen untuk membangun Papua lebih baik ke depan.
Pernyataan Dukungan
Adapun empat poin pernyataan komitmen dukungan yaitu;
Pertama, mendukung sepenuhnya pencalonan Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen.
Kedua, menyatukan tekad dan kekuatan untuk bersama-sama berjuang memenangkan pasangan Mari-YO dalam Pemilihan Gubernur Provinsi Papua Papua, demi masa depan Papua yang lebih sejahtera, adil dan bermartabat.
"Ketiga mempercayakan amanah kepada pasangan Mari-YO untuk menjaga, melindungi dan memajukan hak-hak masyarakat adat Papua, serta memperkuat persatuan di tengah keberagaman budaya agama dan suku di tanah Papua," tegas Diedrik Kbarek.
Keempat, mengajak seluruh masyarakat Papua untuk bersatu padu, dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah kesatuan dan persatuan bangsa. Bersama-sama memilih pemimpin yang berkomitmen pada pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
"Kami yakin dan percaya bahwa pasangan bapak Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen memiliki visi misi yang jelas untuk membangun Papua," tegasnya lagi.
Visi misi yang jelas yaitu melalui penguatan ekonomi masyarakat adat, dengan menghargai kearifan lokal.
Pendidikan berkualitas bagi generasi muda Papua, kesehatan yang terjangkau, dan pelayanan publik yang lebih baik.
Pembangunan infrastruktur yang sampai ke wilayah pedalaman dan pulau-pulau terluar, lalu pelestarian lingkungan sebagai warisan penting bagi anak cucu.
"Dengan demikian kami berharap dan berdoa, agar pasangan ini diberikan kekuatan dan kebijaksanaan dalam menjalankan tugas mereka di masa depan, membawa Papua menuju kemajuan yang lebih besar di bawah kepemimpinan mereka berdua," harapnya.
Usai pembacaan pernyataan sikap dukungan, selanjutnya dilakukan penandatanganan deklarasi oleh Dewan Adat dan para Mananwir yang mewakili masyarakat Biak dari 9 wilayah antara lain Mananwir Kawasa Byak, Mananwir Tanah Tabi, Mananwir Kota Jayapura, Mananwir Kabupaten Jayapura, Mananwir Keerom, Mananwir Sarmi, Mananwir Mamberamo Raya, Mananwir Biak Numfor dan Mananwir Supiori.
Mari-YO Ucapkan Terima Kasih
Bakal Calon Gubernur Papua, Matius Fakhiri menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari Dewan Adat dan masyarakat Biak.
"Tidak ada kata yang bisa sampaikan, saya bersama keluarga besar Fakhiri menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Dewan Adat, Manawir dan semua orang Biak yang ada di Provinsi Papua atas dukungan yang diberi," ucapnya.
"Kami akan memegang amanat ini, mudah mudaha Tuhan memakai kami untuk tanah Papua bisa menjadi sesuatu untuk semua orang Papua, tanpa membedakan darimana asal usulnya, tanpa membedakan dari mana agamanya, suku dan rasnya," ucapnya lagi.
Senada dengan Matius Fakhiri, calon Wagub Aryoko Rumaropen menegaskan, jika Tuhan beri kesempatan untuk memimpin Papua, pastinya akan melakukan yang terbaik.
"Terima kasih untuk seluruh masyarakat Biak yang ada di Tanah Tabi, yang ada di Provinsi Papua maupun seluruh Tanah Papua telah memberikan dukungan kepada kami untuk maju dalam Pilkada Gubernur Papua," tegasnya.
Suasana gembira dan penuh sukacita nampak di tengah lapangan, saat hentakan musik dan lantunan lagu daerah Biak dinyanyikan dengan merdu oleh penyanyi Edgar Aronggear. Bahkan pasangan Mari-Yo turun ke tengah lapangan dan turut menari tarian Yospan bersama masyarakat.
Dukungan Penyandang Disabilitas
Acara deklarasi juga dihadiri tamu istimewa dari Yayasan Humania Jayapura. Mereka adalah para penyandang disabilitas (Tuna Netra) yang juga turut serta menyatakan sikap dukungan kepada Mari-YO.
"Saya mewakili kaum difabel di Tanah Papua berharap semoga nanti kalau Mari- YO terpilih bisa memperhatikan kami," harapnya.
Korina menyebut, saat ini ada sebanyak kurang lebih 700 orang penyandang disabilitas di Kota Jayapura yang memiliki hak pilih.
"Selama ini kami memilih Gubernur, Wali Kota tetapi mereka tidak memperhatikan kami. Oleh karena kami meminta bapak Mari-Yo jika terpilih nantinya bisa memperhatikan kami," harapnya lagi.(rilis)